Dukung Swasembada Pangan Kementan, Pemkab Sumbawa Bakal Lanjutkan Program UPLAND
Pemerintah Kabupaten Sumbawa melanjutkan pertanian dataran tinggi atau Program UPLAND Kementan yang berdampak signifikan
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Bobby Wiratama
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) bakal mendukung upaya Kementerian Pertanian untuk melakukan swasembada pangan.
Swasembada pangan merupakan salah satu Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Salah satunya yakni dengan melanjutkan pertanian dataran tinggi atau Program UPLAND Kementan yang berdampak signifikan terhadap peningkatan produktivitas pertanian.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumbawa, Budi Prasetiyo, mengatakan pihaknya bakal melanjutkan Program UPLAND di Sumbawa.
"Program UPLAND telah memberikan kebaikan dan asas manfaat yang sangat berharga bagi petani-petani kita untuk peningkatan kesejahteraan dan peningkatan pendapatan mereka," kata Budi Prasetiyo melalui keterangan tertulis, Selasa (20/11/2024).
Dia juga menjelaskan, meskipun Program UPLAND akan berhenti dalam waktu beberapa tahun ke depan, pemerintah Kabupaten Sumbawa berencana untuk terus mengembangkan dan melanjutkan program tersebut.
Hal itu dianggap sebagai terobosan yang dapat mendukung program swasembada pangan Kementan.
"InsyaAllah, ini akan terus kita kembangkan. Tentu saja, atas nama pemerintah Kabupaten Sumbawa, kami memberikan apresiasi yang luar biasa terhadap UPLAND Project ini," lanjutnya.
Dirinya juga berharap agar para petani dapat mengambil pelajaran berharga dari sistem pertanian yang diterapkan oleh UPLAND, khususnya dalam meningkatkan produktivitas bawang merah di Kabupaten Sumbawa.
"Kami berharap petani-petani kita akan terus meningkatkan produktivitas, terutama bawang merah, sehingga Kabupaten Sumbawa menjadi penghasil bawang merah terbaik di Indonesia," ujarnya.
Manajer Program UPLAND Kementerian Pertanian, Muhammad Ikhwan, mengungkapkan bahwa berbagai kegiatan telah dilaksanakan di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Dia berharap nantinya program ini dapat terus berjalan dan dimanfaatkan petani.
"Kami berharap dapat memudahkan petani dalam meningkatkan produktivitas hasil pertanian mereka," kata Muhammad Ikhwan.
Program UPLAND yang didanai oleh Islamic Development Bank (IsDB) dan International Fund for Agricultural Development (IFAD) memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.