Lestarikan Hewan Endemik Komodo, Pelaku Ekonomi Kreatif Ciptakan Ikon Komoy
Komoy diharapkan bisa menjadi salah satu ikon ekonomi kreatif yang berasal dari NTT untuk mengajak masyarakat melestarikan hewan endemik Komodo
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berawal dari keinginan untuk menciptakan ikon ekonomi kreatif asli Indonesia yang dikenal global, Fransiscus Go, pelaku ekonomi kreatif asal Nusa Tenggara Timur menciptakan Komoy.
Komoy diharapkan bisa menjadi salah satu ikon ekonomi kreatif yang berasal dari Nusa Tenggara Timur untuk mengajak masyarakat melestarikan hewan endemik Komodo yang hidup di Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur.
Baca juga: Buntut Bandara Komodo Ditutup, Wisatawan Gunakan Kapal untuk Keluar dari Labuan Bajo
Valeri Syerinita, dari Komoy Indonesia mengatakan, Komoy diciptakan untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap komodo sebagai satwa endemik di Indonesia. "Dengan tampilannya yang lucu, Komoy diharapkan bisa membuat komodo lebih dekat di hati anak-anak sekaligus menanamkan pesan pentingnya menjaga kelestarian hewan purba ini," ujarnya dikutip Kamis, 12 Desember 2024.
"Komoy adalah karakter yang mewakili komodo dengan wajah ramah dan adaptif. Karakter Komoy dirancang menggemaskan di mata anak-anak, remaja, dan orang dewasa. Nama Komoy berasal dari istilah komodo gemoy. Gemoy yang berarti lucu dan menggemaskan, sesuatu yang tak pernah dibayangkan sebelumnya tentang hewan ganas seperti komodo,” tuturnya.
Dia menambahkan, ikon Komoy akan ditemani oleh teman-teman baru, yakni hewan-hewan dilindungi lainnya dari Indonesia Timur. Ada burung cendrawasih yang anggun, kura-kura leher panjang yang cerdik, dugong yang ramah, dan lain-lain.
Baca juga: Kapal Wisata Berpenumpang 16 Orang Terbakar di Perairan Taman Nasional Komodo
Sama seperti halnya manusia, Komoy memiliki sisi manusiawi. Ada sisi teladan dari sikapnya juga tingkahnya yang kikuk seperti mudah tersandung. Karakteristik Komoy seperti ini membuatnya dekat dengan keseharian kita.
Komoy akan diterjemahkan dalam berbagai media dan produk untuk mengenalkan Indonesia di kancah global melalui komik, aneka merchandise dan lain-lain. Ke depannya Komoy akan tampil dalam bentuk animasi. Harapan ke depannya, Komoy dan produk turunannya bisa menjadi salah satu buah tangan kebanggaan Indonesia, baik dalam dan luar negeri.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.