Alasan Dokter Koas di Palembang Dianiaya: Permintaan Jadwal Ulang Piket Tahun Baru Tak Digubris
Luthfi dianiaya sopir LN karena dianggap tidak menggubris soal permintaan perubahan jadwal piket saat Tahun Baru. Kini, ada permintaan upaya damai.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Whiesa Daniswara
Kolase Tribunnews.com/Tribun Sumsel
Viral di media sosial yang memperlihatkan penganiayaan terhadap dokter koas dari Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sriwijaya (Unsri) di sebuah cafe di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Adapun penganiayaan tersebut diduga karena masalah jadwal piket saat Tahun Baru. Kini, terduga pelaku yaitu D sudah diperiksa polisi. Luthfi dianiaya sopir LN karena dianggap tidak menggubris soal permintaan perubahan jadwal piket saat Tahun Baru. Kini, ada permintaan upaya damai.
Dia telah mengintruksikan membentuk tim investigasi internal untuk menggali lebih jauh bagaimana kronologi dan mencari jalan keluar masalah itu untuk memastikan keamanan semua warga kampus.
Kampus juga akan memberikan sanksi pada semua pihak yang terlibat dalam kekerasan itu sesuai aturan yang berlaku di Fakultas Kedokteran Unsri maupun aturan pada kampus Unsri.
"Saat ini tim investigasi internal tengah bekerja dan mendalami kronologi masalah ini," kata dr Syarif.
Sebagian artikel telah tayang di Tribun Sumsel dengan judul "Pengakuan DT Aniaya Dokter Koas di Cafe Palembang, Kesal Permintaan Bosnya Tidak Ditanggapi"
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Sumsel/Laily Fajrianty/Rachmad Kurniawan/Hartati/Weni Wahyuny)
Berita Rekomendasi