Terima Perlakuan Istri dan Akui Kesalahan, ASN di Bandung Barat Cabut Laporan KDRT di Polisi
C, seorang aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Bandung Barat mencabut laporan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya.
Editor: Erik S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG- C, seorang aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat mencabut laporan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Polsek Ciparay.
C sebelumnya melaporkan istrinya terkait dugaan KDRT. C diketahui seorang ASN yang bertugas di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bandung Barat (KBB),
Dugaan penganiayaan itu terjadi di kediaman mereka di Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung.
Baca juga: Tabiat Istri ASN yang KDRT Suami di Bandung Barat, Disebut Playing Victim hingga Rendahkan Mertua
Sebelum pemeriksaan terhadap istri korban yang dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (18/1/2025), korban mendatangi Polsek Ciparay untuk mencabut laporannya.
"Beberapa saat sebelum kedatangan istrinya, sekitar pukul 08.00 WIB, korban datang ingin mencabut laporan. Tidak ada komunikasi sebelumnya dengan korban atau keluarganya," ujar Kapolsek Ciparay Iptu Ilmansyah, Senin (20/1/2025).
Keputusan korban mencabut laporan sempat tidak diterima oleh keluarganya. Ilmansyah menegaskan bahwa tidak ada upaya musyawarah yang diinisiasi oleh pihak kepolisian.
"Tidak ada polsek menyarankan musyawarah," tegasnya.
Sempat Menghilang Setelah mencabut laporan, korban menyatakan ingin menenangkan diri dan tidak pulang ke rumahnya di Ciparay atau Cimahi.
Istri korban yang datang ke polsek untuk pemeriksaan juga kembali ke rumah di Ciparay.
"Pukul 13.00 WIB pada Ahad, korban sudah pulang ke rumahnya," jelas Ilmansyah.
Akui Kesalahan dan Terima Perlakuan Istri
Ilmansyah mengungkapkan bahwa korban mencabut laporan karena merasa bersalah terhadap istrinya. Perselisihan yang terjadi menyebabkan korban mengalami luka dan lebam.
"Saat dikonfirmasi, korban mengakui kesalahannya dan menerima sikap istrinya yang marah," ungkapnya.
Polisi Tak Dalami Isu Perselingkuhan
Terkait isu yang menyebut korban melakukan perselingkuhan, Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono mengatakan bahwa pihaknya tidak mendalami hal tersebut.
Baca juga: Video ASN Diduga Jadi Korban KDRT Istri, Terbongkar dari Kecurigaan Rekan Kerja
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.