Pasien RSJ Solo Kabur dan Ceburkan Diri ke Sungai, Ditemukan Tewas di Bengawan Solo
Seorang pasien RSJD dr Arif Zainuddin Solo kabur dan ceburkan diri ke sungai, 2 hari kemudian ia ditemukan tewas di Bengawan Solo, Selasa (21/1/2025).
Penulis: Nina Yuniar
Editor: Nuryanti

TRIBUNNEWS.COM - Pasien RSJD dr Arif Zainuddin Solo, Jawa Tengah, berinisial FKA (17) ditemukan tewas di aliran sungai Bengawan Solo, Selasa (21/1/2025) pagi.
Remaja asal Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah itu mulanya kabur dan menceburkan diri ke sungai Bengawan Solo.
Jasad korban ditemukan oleh warga yang hendak memancing di sungai Bengawan Solo.
Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi mengungkapkan, jenazah FKA ditemukan mengambang di aliran Sungai Bengawan Solo, wilayah Dukuh Pengkol, Desa Gedongan, Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen, pukul 08.00 WIB.
"Tubuh korban ditemukan mengambang di tengah sungai Bengawan Solo," kata Petrus, Selasa, dilansir dari TribunSolo.com.
Petrus menjelaskan bahwa jasad korban ditemukan oleh warga bernama Bejo Sugiyantoro (42).
Saat itu, Bejo bersama Danang Setyo Purnomo (35) dan Bagus Nurahman (29) sedang mencari ikan di pinggir sungai Bengawan Solo.
Mereka melihat sesosok mayat terapung terbawa arus di tengah aliran sungai Bengawan Solo.

Baca juga: Tragedi Longsor di Pekalongan: Bayi 5 Bulan dan Ibunya Ditemukan Tewas
"Atas kejadian tersebut kemudian memberitahu relawan yang sedang melakukan pencarian korban laka air di wilayah Surakarta dan melaporkan ke Polsek Plupuh," ujarnya.
Mendapatkan informasi, pihaknya bersama para relawan kemudian mengecek lokasi penemuan mayat itu.
Setelah dilakukan pengecekan, identitas dari jasad tersebut adalah pasien RSJD dr Arif Zainuddin Solo yang sempat kabur beberapa hari sebelumnya.
"Setelah dilakukan evakuasi, bahwa korban yang ditemukan itu merupakan pasien RSJD dr Arif Zainuddin yang sebelumnya diduga hanyut kebawa arus sungai Bengawan Solo lalu," ungkap Petrus.
Kronologi Pasien RSJ Kabur
FKA (17) kabur dan menceburkan diri ke sungai Bengawan Solo yang tak jauh dari lokasi, Minggu (19/1/2025) sekitar pukul 16.30 WIB sore.
Remaja tersebut sebenarnya sempat dikejar oleh pegawai rumah sakit jiwa.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.