Banjir di Bandar Lampung, BRI Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak
Bank Rakyat Indonesia (BRI) Bandar Lampung menyalurkan sejumlah bantuan untuk masyarakat yang terdampak banjir, Senin (20/1/2025) lalu.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Pravitri Retno W

"Luapan air di Sungai Batanghari, Sungai Way Sekampung, dan Sungai Way Kandis yang merupakan sungai besar di Provinsi Lampung," jelasnya.
Thabrani mengaku pihaknya akan mengusulkan pembangunan tanggul sepanjang 800 meter sebagai langkah mengantisipasi banjir.
Banjir di Pringsewu
Sementara itu di Pringsewu, sebanyak 1.673 jiwa dari 473 kepala keluarga (KK) terdampak banjir.
Data ini disampaikan oleh Kepala Dinas Sosial Pringsewu, Debi Hardian, dalam rapat penanganan banjir di Aula Utama Gedung Pemkab Pringsewu, Kamis (23/1/2025).
Dia mengatakan, di Pekon Sidoharjo ada 335 KK terdampak banjir.
"Untuk menangani dampak bencana, kami telah mendirikan dua posko, yaitu posko utama di RT 04 dan posko dua di RT 06," kata Debi.
"Selain itu, terdapat dua lumbung sosial di Kecamatan Pringsewu dan Sukoharjo untuk mendukung kebutuhan logistik warga terdampak," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Pringsewu, Nang Abidin Hasan, menjelaskan banjir terjadi bukan karena Pringsewu berada di wilayah dataran rendah.
Akan tetapi, karena posisi geografis Pringsewu yang berada di daerah hilir dengan banyak aliran sungai.
"Beberapa sungai di Pringsewu bermuara ke Sungai Way Sekampung, yang menjadi salah satu penyebab utama banjir di wilayah ini," kata Nang.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul 1.673 Jiwa Terdampak Banjir di Pringsewu.
(Tribunnews.com/Gilang) (TribunLampung.co.id)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.