Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Longsor di Pekalongan: 25 Korban Meninggal, Korban Hilang Masih dalam Pencarian

Bencana longsor di Pekalongan mengakibatkan 25 korban jiwa. Simak update terkini!

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: timtribunsolo
zoom-in Longsor di Pekalongan: 25 Korban Meninggal, Korban Hilang Masih dalam Pencarian
Dok Polda Jateng
Tim K-9 Polda Jateng melakukan proses pencarian korban bencana longsor di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (23/1/2025). Bencana longsor di Pekalongan mengakibatkan 25 korban jiwa. 

TRIBUNNEWS.COM - Bencana tanah longsor yang terjadi di Pekalongan, telah mengakibatkan 25 orang meninggal dunia.

Satu orang masih dalam pencarian, sementara 15 orang berhasil selamat, menurut Kepala Kantor Basarnas Semarang, Budiono.

Pencarian Korban

Hingga hari keempat pencarian, Budiono mengungkapkan bahwa tim gabungan menemukan korban meninggal di beberapa lokasi. 

"Hingga hari keempat ini, kami menemukan korban yang meninggal dunia sampai hari ini, 25 orang, kemudian satu masih dalam pencarian. Dan selamat 15 orang."

"Untuk pencarian terbanyak di area rumah Pak Carik berjumlah 16 orang," ucapnya, Jumat (24/1/2025).

Sebelumnya, pada Jumat (24/1/2024) pagi, tim gabungan juga menemukan tiga jenazah.

Korban pertama ditemukan di sektor 1 atau area rumah Sekdes, dua korban lainnya di area kafe Allo. 

Berita Rekomendasi

Selanjutnya, Budiono menyebut, pihaknya mengupayakan pagi tadi untuk dapat segera mengevakuasi. 

"Besok (hari ini) kami akan usahakan dengan segala cara untuk bisa menyingkirkan bebatuan yang menghimpit kedua korban dengan peralatan yang ada seperti peralatan ekstrikasi."

"Untuk excavator belum bisa digunakan karena lokasi masih tidak aman untuk penggunaan excavator," jelasnya.

Baca juga: Aurel Anak Pak Sekdes Ditemukan, Korban Tewas Longsor Pekalongan 23 Orang, 3 Lainnya Masih Dicari

Penanganan Bencana

Presiden Prabowo Subianto turut memberikan perhatian terhadap bencana ini.

Dalam pernyataannya, ia menyampaikan duka cita dan menugaskan Kepala BNPB, Suharyanto, untuk segera melakukan penanggulangan. 

"Saya terus akan memantau perkembangan," kata Prabowo sebelum bertolak ke India di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (23/1/2025).

Sementara itu, Kepala BNPB menegaskan bahwa pencarian dan pertolongan korban menjadi prioritas utama.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas