Penghulu di Banyuasin Sumsel Meninggal saat Akad Nikah, Tiba-Tiba Tertunduk Tak Bergerak di Meja
Viral video yang menunjukkan seorang penghulu meninggal dunia sesaat setelah menikahkan pasangan pengantin di Kabupaten Banyuasin, Jumat (7/2/2025).
Penulis: Nina Yuniar
Editor: Febri Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM - Viral video berdurasi 59 detik yang menunjukkan seorang penghulu tiba-tiba meninggal dunia saat acara pernikahan di Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan (Sumsel).
Diketahui bahwa penghulu tersebut bernama Sarnubi (78), Petugas Penghubung Urusan Keagamaan Desa (P2UKD) Kecamatan Tanjung Lago, Banyuasin.
Peristiwa itu terjadi saat Sarnubi baru saja menikahkan pasangan pengantin di Desa Kuala Puntian, Kecamatan Tanjung Lago, pada Jumat (7/2/2025) sekitar pukul 15.30 WIB.
Dari video viral yang beredar di media sosial itu, tampak semua prosesi ijab kabul dilaksanakan secara lancar.
Namun, sesaat setelah prosesi ijab kabul selesai, tiba-tiba Sarnubi tertunduk di meja tempat pelaksanaan akad nikah.
Pengantin pria dan orang tua mempelai serta para saksi masih belum sadar saat Sarnubi sudah tertunduk di meja dan tidak bergerak.
Kemudian, saat pengantin perempuan akan keluar dari kamar, seorang laki-laki mendekat dan memegang Sarnubi.
Baca juga: Penjelasan Kasat Lantas soal Video Viral Polisi Hentikan Sopir Truk Pisang di Tol Keramasan
Saat itulah semua orang yang ada di dalam ruangan akad nikah mengetahui bahwa Sarnubi telah meninggal dunia.
"Dari prosesi semuanya sudah berjalan lancar. Tinggal tanda tangan, tetapi tiba-tiba Ustad Sarnubi ini tertunduk dan tak bergerak lagi," kata Kiman, warga Desa Kuala Puntian, dilansir dari TribunSumsel.com.
Warga yang mengetahui hal tersebut berupaya memberikan pertolongan dengan membawa Sarnubi ke tempat bidan terdekat.
Lalu, diketahui bahwa Sarnubi telah meninggal dunia.
"Tadi sudah di makamkan di pemakaman Desa Kuala Puntian. Karena, beliau merupakan orang Kuala Puntian," tandasnya.
Punya Riwayat Jantung
Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Tanjung Lago, Mukhani, mengungkapkan bahwa Sarnubi sebelumnya memang diketahui memiliki riwayat penyakit jantung dan sempat menjalani pemeriksaan medis.
"Setelah memimpin doa, Pak Sarnubi ini meninggal. Saat itu yang menikahkan pengantin tersebut saya," kata Mukhani, Sabtu (8/2/2025), dilansir dari Kompas.com.
Jenazah Sarnubi pun telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan pada Sabtu pagi.
"Sudah dimakamkan (Sabtu) jam 9 pagi tadi di Desa Kuala Puntian karena yang bersangkutan adalah warga sana," sebutnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Viral Penghulu di Banyuasin Meninggal Dunia Setelah Menikahkan Pengantin di Tanjung Lago
(Tribunnews.com/Nina Yuniar) (TribunSumsel.com/M. Ardiansyah) (Kompas.com/Aji YK Putra)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.