Siswi SMA Jombang yang Tewas di Sungai, Ternyata Korban Rudapaksa 3 Pria, Dibuang saat Masih Hidup
Tangkap 3 pelaku, polisi mengungkap kronologi kasus pembunuhan dan rudapaksa terhadap PRA (18), siswi SMA di Jombang yang ditemukan tewas di sungai.
Penulis: Nina Yuniar
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha

TRIBUNNEWS.COM - Terungkap misteri kematian PRA (18), siswi SMA asal Desa Sebani, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jawa Timur (Jatim).
Korban ditemukan tewas mengambang di Sungai Kanal Turi Tunggorono di Dusun Peluk, Desa Pacarpeluk, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang, Jawa Timur (Jatim), Selasa (11/2/2025) pagi.
Terbaru, polisi telah menangkap 3 pria pelaku pembunuhan siswi SMA Jombang tersebut di Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri, Jatim.
Pelaku utamanya adalah AP (18) warga Desa Sembung, Kecamatan Perak, Jombang, yang diketahui menjalin hubungan dengan korban.
Sedangkan, dua pelaku lainnya adalah AT (18) dan LI (32), warga Kecamatan Kunjang, Kediri.
"Tiga pelaku sudah kami amankan. Salah seorang pelaku memang memiliki hubungan dengan korban. Di mana pada hari Senin (10/2/2025), AP mengajak bertemu korban," kata Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Margono Suhendra di Mapolres Jombang, Kamis (13/2/2025), dilansir dari Surya.co.id.
Korban dan pacarnya ini, sebenarnya baru kenal, lalu mereka berdua janjian untuk bertemu.
Keduanya lalu bertemu di Mojowangi Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, sebelum akhirnya AP mengajak korban ke Kecamatan Kunjang, Kediri, ke salah satu rumah pelaku yakni AT.
Baca juga: Pamit COD Barang, Siswi SMA di Jombang Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai
"Pacar dari korban ini, mengajak korban ke rumah salah satu rumah pelaku, yakni AT. Setelah itu, korban ditinggalkan di rumah itu. Barulah saat itu AP dan AT pergi keluar untuk membeli minuman keras, kemudian mereka pergi ke daerah Kunjang, Kabupaten Kediri," ungkap Margono.
Setelah pergi membeli minuman keras (miras), pelaku AP dan AT kembali dan menemui korban yang masih berada di rumah AT.
Sesampainya di rumah, ada LI juga yang menunggu dan ketiganya sempat minum-minum terlebih dahulu.
Saat pesta miras itu usai, korban kemudian diajak ke daerah sawah di Desa Godong, Kecamatan Gudo, Jombang.
Dalam perjalanan menuju ke sawah, AP dan LI berboncengan tiga dengan korban PRA.
"AT ini melihat dari belakang, karena mengikuti dari belakang," kata Margono.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.