Pesta Hajatan Diiringi Music DJ Berujung Ricuh, 2 Pemuda di Bengkulu Tewas Ditusuk
Berikut kronologi pesta hajatan di Rejang Lebong, Bengkulu, disertai musik DJ yang berujung keributan hingga menewaskan 2 pemuda, Minggu (16/2/2025).
Penulis: Nina Yuniar
Editor: Pravitri Retno W

Korban berbicara kepada Firza, sudah kena tusukan di bagian punggung sebelah kanan.
Pada saat Fadli pergi meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP), korban sudah tidak sanggup lagi berjalan dan oleh Firza dibawa menuju Puskesmas Bangun Jaya.
Tetapi, korban telah meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju puskesmas.
Setelah keributan itu, korban lainnya, Aldo, beserta sejumlah saksi memutuskan untuk meninggalkan pesta dan kembali ke Curup.
Mereka pulang mengendarai kendaraan jenis pikap yang dikendarai oleh korban.
Korban sebagai pengemudi, kemudian di sebelahnya ada istri korban, Jeni (26), dan sejumlah temannya, yakni Vina (21), Depsa (19), dan Diki di kabin depan.
Sementara, Bima (18) dan Vika (17) di bak belakang.
Kemudian, saat melewati lokasi pesta, mobil korban diadang oleh orang yang tidak dikenal berjumlah sekitar enam orang.
Kaca mobil sebelah kanan dipukul menggunakan balok kayu.
Baca juga: Pembunuhan 2 Pemuda di Pesta Malam Bengkulu: Bukan Duel, Terdengar Teriakan
Pada saat itu, Bima dan Vika sempat ditarik oleh orang tak dikenal.
Selanjutnya mobil terus melaju menuju Curup dan dikejar sekitar lebih delapan motor.
Sekitar 500 meter dari lokasi pesta, mobil korban mengalami kecelakan dengan menabrak mobil warga yang terparkir di depan rumah.
Setelah itu, Depsa, Diki, Bima, dan Vika berlari ke arah jurang untuk menyelamatkan diri.
Sementara, Aldo bersama Jeni dan Vina masih berada di dalam mobil. Diduga di sanalah terjadi aksi massa yang menyebabkan korban Aldo terkena tikaman di bagian leher.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.