Warga Medan Helvetia Tewas di Atas Pohon Kapuk, Tim Damkar Gunakan Crane untuk Evakuasi Korban
Tim Damkar kemudian datang dengan mobil crane tangga untuk mengevakuasi korban bersama mesin pemotong kayu yang digunakannya
Editor: Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Budianto Maruli Simarmata (52), warga Kecamatan Medan Helvetia, meninggal dunia saat menebang pohon kapuk di Jalan Jermal I, Kelurahan Denai, Medan Denai, Minggu (16/2/2025) sekitar pukul 15:30 WIB.
Informasi dihimpun, korban naik ke atas pohon dengan membawa mesin pemotong kayu untuk memotong ranting yang mengganggu rumah warga.
Namun, tiba-tiba mesin tersebut mengenai kaki kanannya menyebabkan pendarahan hebat hingga korban tewas dalam posisi tergantung di atas pohon.
Warga yang melihat kejadian itu segera menghubungi pihak pemadam kebakaran dan kepolisian.
Tim Damkar kemudian datang dengan mobil crane tangga untuk mengevakuasi korban bersama mesin pemotong kayu yang digunakannya.
Baca juga: Pemotor Wanita di Tangsel Tewas Usai Dijambret, Jenazah Diangkut Menggunakan Mobil Bak Terbuka
Setelah dievakuasi, jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara TK II Medan.
"Hasil pemeriksaan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan, sehingga dipastikan korban meninggal akibat kecelakaan kerja," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Poltak Tambunan, Senin (17/2/2025).
Pihak keluarga menyatakan ikhlas atas kejadian ini dan menolak autopsi.
"Hasil identifikasi menunjukkan korban meninggal akibat kehabisan darah akibat luka robek dari mesin potong kayu," ungkap Poltak Tambunan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.