Bikin Resah karena Lakukan Ujaran Kebencian saat Live, Tiktoker Asal Sampang Dullo Dijemput Polisi
Dullo, Tiktoker asal Madura, ditangkap polisi karena ujaran kebencian. Simak selengkapnya! Ia mengaku emosi karena membaca komentar netizen.
Editor: Endra Kurniawan

TRIBUNNEWS.COM, Sampang - Tiktoker asal Desa Lar Lar, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, Abdullah, yang dikenal sebagai Dullo, kembali menjadi sorotan setelah diamankan oleh pihak kepolisian.
Penangkapan terjadi pada Senin, 17 Februari 2025, setelah Dullo diduga melakukan ujaran kebencian saat siaran langsung di TikTok.
Dullo, pemilik akun TikTok dengan nama "Dullo Sampang 2" yang memiliki 108,4 ribu pengikut, ditangkap oleh Sat Reskrim Polres Sampang di kediamannya.
Kapolres Sampang, AKBP Hartono, mengungkapkan bahwa tindakan ini dilakukan berdasarkan laporan dari sejumlah tokoh masyarakat yang merasa resah akibat pernyataan yang disampaikan Dullo dalam siaran langsungnya.
Baca juga: Pengakuan TikTokers Sampang Diciduk Polisi Usai Ucapkan Kata Kotor: Saya Tidak Dapat Menahan Emosi
"Kami langsung melakukan penjemputan di kediamannya. Dullo yang bersangkutan ada di rumahnya," ujar Hartono.
Dullo tidak akan dipenjara setelah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat.
Kapolres menegaskan bahwa tokoh masyarakat yang bersangkutan harus menyampaikan permintaan maaf secara terbuka melalui media.
"Meski begitu, saya ingin menekankan agar Dullo tidak mengulangi perbuatannya di kemudian hari," lanjut Hartono.
Berujung minta maaf
Kontroversi ini bermula ketika Dullo menyampaikan kalimat kotor dan umpatan saat siaran langsung, termasuk kata-kata yang tidak pantas dan menyebut nama nabi.
Ujaran kebencian tersebut cepat menyebar dan menjadi viral di media sosial.
Dullo mengaku bahwa emosinya tak tertahankan setelah membaca komentar negatif dari penonton.
"Komentarnya negatif semua sehingga saya marah," ungkapnya kepada TribunMadura.com.
Baca juga: Pengakuan Janda Bunuh Pria Beristri di Sampang: Sumpal Mulut Korban, Buang Jasad di Lahan Kosong
Ia menyatakan bahwa selama beberapa tahun terakhir, banyak komentar yang menghujat dirinya dan keluarganya.
Setelah penangkapan, Dullo menyatakan penyesalan dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahan serupa.
"Saya minta maaf kepada seluruh masyarakat di Madura yang sudah mengikuti aku di sosial media," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di TribunMadura.com dengan judul Ucapkan Kata-kata Kotor saat Live Tiktok, Konten Kreator Kontroversial di Sampang Diamankan Polisi
(TribunMadura.com/Hanggara Pratama)
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.