Ini Pemilik Hibisc Fantasy Puncak Bogor yang Dibongkar Dedi Mulyadi, Kini Hanya Bisa Pasrah
Hibisc Fantasy Puncak Bogor, Jawa Barat mengajukan 4.800 meter persegi lahan tapi faktanya melebar jadi 15 ribu meter persegi.
Editor: willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi langsung membongkar tempat rekreasi Hibisc Fantasy Puncak yang berada di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Tempat tersebut dianggap jadi biang kerok bencana banjir.
Baca juga: Dianggap Jadi Biang Kerok Banjir Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Bongkar Hibisc Fantasy Puncak
Instruksi itu disampaikan oleh Dedi Mulyadi kepada Satpol PP Kabupaten Bogor dan Wakil Bupati Bogor Ade Ruhandi. Dedi Mulyadi berencana mengatasi banjir di Jabodetabek dari hulu.
Menurut Dedi Mulyadi Hibisc Fantasy telah menyalahi aturan hingga menyebabkan banjir Puncak.
Kata Dedi Mulyadi, Hibisc yang berada di wilayah Cisarua, Kabupaten Bogor itu sudah melanggar izin.
Hibisc Fantasy Puncak Bogor, Jawa Barat mengajukan 4.800 meter persegi lahan, namun pada pelaksanaannya justru mereka mengembangkan sampai 15 ribu meter persegi.
Artinya ada sekitar 11 ribu meter persegi bangunan Hibisc Fantasy yang tidak memiliki izin.
Hibisc Fantasy merupakan milik perusahaan PT Jaswita Lestari Jaya.
Perusahaan tersebut merupakan bagian dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Jawa Barat.
Baca juga: Dedi Mulyadi Langsung Minta Audit Proyek Patung Penyu yang Diduga Telan Rp15 M Hanya Berbahan Kardus
Melansir dari webnya, PT Jaswita Lestari Jaya berlokasi Graha Jaswita Jl. Lengkong Besar No. 135 Bandung, Jawa Barat.
PT Jaswita Lestari Jaya mulai didirikan pada tanggal 08 Februari 2018 Nomor 23 dihadapan Notaris Diana Dewi, S.H dengan Nomor AHU-0008901.AH.01.01. Tahun 2018 dengan Modal Dasar Rp60.000.000.000,- dan Modal ditempatkan sebesar Rp15.000.000.000,-
Dalam Akta Pendirian tersebut terdapat dalam Pasal 3 menjelaskan Maksud dan Tujuan Perseroan adalah menyediakan akomodasi dan penyediaan makanan dan minuman.
Saham PT Jaswita Lestari Jaya dimiliki PT Jasa dan Kepariwisataan Jabar sebesar 70 persen dan PT Bajo Tirba Juara 30 persen.
Baca juga: Menko Zulhas Pimpin Penyegelan 4 Perusahaan Terindikasi Perusak Lingkungan di Bogor
Adapun struktur kepengurusan tahun 2023 antara lain:
Komisaris Utama : Hendra Guntara
Komisaris : Himawan
Direktur Utama : R. Ridha Wirahman P.
Direktur Operasional : Angga Syafriel Prasetyo Latief.
Terkait pembongkaran, Direktur PT Jaswita Lestari Jaya, Angga Kusnan kini pasrah atas semua keputusan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi. "Pada prinsipnya, JLJ akan kooperatif melaksanakan perintah Pak Gubernur untuk mengevaluasi Hibisc Puncak. Selama ini, kami sangat kooperatif kepada pemerintah maupun masyarakat," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul 'Profil Perusahaan Pemilik Hibisc Fantasy, Biang Kerok Banjir Puncak, Ada Hubungan dengan Pemprov Jabar'
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.