Investigasi Kematian Siswa SMA di Asahan, Polisi: Tim Khusus Dibentuk
Polres Asahan membentuk tim khusus untuk menyelidiki kematian siswa SMA, Pandu Brata Siregar.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: timtribunsolo

TRIBUNNEWS.COM – Kasus dugaan penganiayaan yang mengakibatkan kematian seorang siswa SMA, Pandu Brata Siregar (18), di Asahan, Sumatera Utara, memasuki babak baru.
Polres Asahan telah membentuk tim khusus untuk menyelidiki insiden ini.
Iptu Ahmadi, Kaur Bin Ops Satreskrim Polres Asahan, mengungkapkan bahwa dua tim khusus telah dibentuk, yaitu tim Reskrim dan tim Propam.
"Kapolres sudah mengeluarkan surat perintah sprint terhadap adanya dugaan yang baru-baru ini viral," ujar Iptu Ahmadi, seperti dikutip dari TribunMedan.com.
Tim Reskrim saat ini sedang melakukan pendalaman terhadap keterangan dari para saksi.
"Kami dibentuk untuk mencari kebenaran. Kami tidak melibatkan Polsek Simpang Empat karena kasus ini ada di sana," tambahnya.
Proses Penyidikan
Iptu Ahmadi menjelaskan bahwa tim internal Polres Asahan sedang mengambil keterangan dari teman-teman Pandu di sekolah, serta melakukan penyelidikan di Universitas Asahan.
Ia meminta masyarakat untuk bersabar menantikan hasil penyelidikan.
"Kami saat ini belum bisa mengambil kesimpulan, kami masih menunggu," ungkapnya.
Rencana Ekshumasi
Pihak kepolisian juga merencanakan untuk melakukan ekshumasi guna mengetahui penyebab kematian korban secara forensik.
"Sampai saat ini, keluarga korban belum memberikan persetujuan dengan alasan menunggu rembuk keluarga," jelas Iptu Ahmadi.
Baca juga: Babak Baru Siswa SMA Diduga Tewas usai Ditendang Polisi, Polres Asahan Bentuk Tim Khusus
Namun, ia menegaskan bahwa jika keluarga tidak berkenan, pihak kepolisian akan melanjutkan ekshumasi dengan tindakan hukum yang diperlukan.
"Ekshumasi ini merupakan hal penting untuk mengungkap kasus ini. Dari jasad korban ini akan dilakukan otopsi sehingga nanti dapat terang benderang penyebab kematiannya," pungkasnya.
Dengan langkah-langkah ini, Polres Asahan berkomitmen untuk mengungkap kebenaran di balik kematian Pandu Brata Siregar.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Tim Khusus Dibentuk Polres Asahan, Selidiki Jasad Siswa yang Diduga Dianiaya Oknum Polisi
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Tribun-Medan.com, Alif Al Qadri Harahap)
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.