TRIBUNEWS.COM, PURWOREJO - Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah remaja putri terlibat dalam aksi perang sarung di depan Taman Makam Pahlawan (TMP) Projo Handoko Loyo, Purworejo, Jawa Tengah viral di media sosial. 

Aksi ini menuai berbagai tanggapan dari warganet, mulai dari cibiran hingga kekhawatiran akan dampak negatifnya.

Diketahui perang sarung kerap muncul sebagai bentuk hiburan di kalangan remaja, terutama di Jawa Tengah.

Dalam video berdurasi 25 detik yang diunggah oleh akun Instagram @Purwo***, terlihat dua remaja putri saling menyabetkan sarung yang ujungnya telah diikat. 

Mereka tampak bersemangat, sementara remaja lainnya menyaksikan aksi tersebut.

Diperkirakan remaja ini masih duduk di bangku SMP.

Baca juga: Ikut Perang Sarung, 9 Remaja Belasan Tahun di Solo Diringkus Polisi

Lokasi kejadian yang berada di depan Taman Makam Pahlawan menambah kontroversi karena dianggap tidak menghormati tempat yang seharusnya dijaga kesuciannya.

Salah satu warganet, @a***, mengomentari kejadian ini dengan nada sindiran.

 "Lha itu nanti kalau mayatnya bangun ikut perang apa ya tidak malah ramai. Lihat anak cucunya sudah dimerdekakan malah perang sarung. Heshh unik-unik tenan anak tahun 2025."

Komentar ini mencerminkan kekecewaan sebagian masyarakat terhadap perilaku remaja yang dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur.

Bukan Kejadian Pertama

Menurut informasi yang beredar, aksi perang sarung yang melibatkan remaja putri bukanlah yang pertama kali terjadi di Purworejo. 

Beberapa waktu sebelumnya, sekelompok pemudi juga terlihat melakukan hal serupa.

Fenomena ini seolah menjadi tren di kalangan remaja, terutama saat bulan puasa.

Meski awalnya dianggap sebagai hiburan, aksi ini kerap berujung pada tindakan kekerasan dan keributan.