Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Status Terkini Gunung Lewotobi Naik ke Level Awas usai Meletus, Muntahkan Kolom Abu Setinggi 8.000 M

Status terkini Gunung Lewotobi Laki-laki di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, kini naik ke awas atau level IV usai meletus pada Kamis (20/3/ 2025).

Tribun X Baca tanpa iklan
Penulis: Endra Kurniawan
zoom-in Status Terkini Gunung Lewotobi Naik ke Level Awas usai Meletus, Muntahkan Kolom Abu Setinggi 8.000 M
Tribunflores.com/Ho-Posmat Gunung Lewotobi Laki-Laki
ERUPSI - Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur NTT melaporkan telah terjadi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Nusa Tenggara Timur pada tanggal 20 Maret 2025 pukul 22:56 WITA dengan tinggi kolom abu teramati ± 8.000 meter di atas puncak (± 9.584 meter di atas permukaan laut). 

TRIBUNNEWS.COM - Status terkini Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kini naik ke awas atau level IV.

Gunung Lewotobi sebelumnya dilaporkan meletus pada Kamis (20/3/ 2025) sekira pukul 22.56 WITA.

Berdasarkan rilis yang diterima Tribunnews dari Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki, terpantau tinggi kolom abu teramati ± 8.000 meter di atas puncak atau ± 9.584 m di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya dan barat. 

Baca juga: Pemerintah Percepat Pembangunan Hunian Sementara untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi

Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.6 mm dan durasi ± 11 menit 9 detik. 

"Saat ini, Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Status Level IV (Awas)," tulis dalam rilis.

Sehingga, Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki memberikan sejumlah imbauan.

Berita Rekomendasi

Masyarakat diminta tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 7 Km dari pusat erupsi dan sektoral Barat Daya-Utara-Timur Laut sejauh 8 Km.

Potensi banjir lahar juga perlu diwaspadai di sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki.

"Jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Klatanlo, Hokeng jaya, Boru, Nawakote," tulis dalam rilis.

Baca juga: Pemerintah Siapkan 442 Unit Hunian Sementara untuk Pengungsi Erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki

Masyarakat juga diminta memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.

Serta tetap tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

Untuk pemerintah daerah setempat, diharapkan senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi di Bandung.

(Tribunnews.com/Endra)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas