Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jangan Pipis di Depan Gajah, Apa Alasannya?

"Gajah betina hidup sampai usia pertengahan tujuh puluhan. Sebagian besar hidup sekitar 40 atau 50 tahun."

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Jangan Pipis di Depan Gajah, Apa Alasannya?
BBC
Kawanan gajah 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ahli psikologi dan zoologi Profesor Phyllis Lee menghabiskan sebagian besar hidupnya di Kenya untuk mempelajari gajah Afrika.

Dari tahun-tahun penelitiannya yang mendalam itu dia menyampaikan sejumlah pengetahuan yang tidak biasa ini. Berikut ulasannya:

1. Di dunia gajah, peran nenek sangat penting

Penelitian Phyllis dimulai pada tahun 1972 saat dia mempelajari sejumlah keluarga gajah yang rata-rata memiliki tujuh anggota. Sekarang, berkat program konservasi, jumlah itu telah meningkat menjadi 16.

Satu keluarga gajah yang dia tangani memiliki lebih dari 50 anggota keluarga: Phyllis tahu siapa yang melahirkan saat berada di keluarga ini, siapa yang membantu mereka melahirkan, dan siapa yang merawat bayi-bayi gajah.

Dia mengatakan, "Jika ada seekor nenek gajah hadir dalam keluarga gajah, maka peluang bayi gajah untuk bertahan hidup, akan lebih besar."

2. Komunikasi suara menjaga kebersamaan

Berita Rekomendasi

Gajah menggunakan komunikasi vokal untuk menyapa dan juga untuk mengidentifikasi individu lain dari keluarga yang berbeda.

Menurut Phyllis mereka bisa membedakan teman dari musuh.

"Dulu, salah satu rekan saya memainkan rekaman suara gajah asing - gajah betina yang direkam dari Afrika bagian selatan, benar-benar asing. Dan mereka langsung menyasar mobil kami. Saya tidak pernah begitu takut."

3. Menonton gajah di TV beda dengan kenyataan di alam bebas

"Gajah sangat lambat dan teguh, dan menghabiskan sebagian besar waktu untuk makan. Interaksi sangat terbatas dan jarang. Sebagian besar hari Anda akan dihabiskan untuk menonton gajah makan," ungkapnya.

"Saya mengawasi gajah di dekat Gunung Kilmanjaro dan bisa mengikuti gajah hampir kemana pun mereka pergi. Gajah sangat tenang. Ketika mereka sudah terbiasa dengan kita, mereka akan datang dan menghampiri mobil kita dan membawa bayi mereka ke dekat mobil."

4. Bagaimana gajah saling menyapa

Ahli zoologi Phyllis Lee menjelaskan bagaimana mereka mengidentifikasi keluarga, teman dan musuh.

Pastikan Anda tidak kencing di depan mereka.

"Jika Anda melakukannya, gajah jantan akan muncul dan mengendus bau Anda. Ini akan sangat memalukan. Begitulah cara gajah mengetahui bahwa gajah betinanya sedang bergairah, dengan mencium bau kencing. Itulah sebabnya mengapa Anda harus berhati-hati karena mereka jadinya akan membuntuti Anda.

5. Harry Potter vs. Gajah

"Saya membawa kedua anak laki-laki saya saat mereka masih kecil untuk menonton gajah bersama saya. Anak saya yang lebih tua membaca Harry Potter di bagian belakang mobil van sepanjang hari. Adiknya melihat hal-hal melihat-lihat hal-hal menakjubkan yang belum pernah kami lihat.

"Yang lebih tua sekarang sudah menjadi seorang penyair dan yang lebih muda bekerja di bidang terkait serigala Ethiopia. Saya pikir Anda bisa tahu jika orang mendapatkan kegembiraan dari belajar tentang lalat kotoran yang kawin pada segunduk kotoran! Ini merupakan sejenis minat khusus."

6. Gajah memiliki rentang hidup serupa manusia?

"Gajah betina hidup sampai usia pertengahan tujuh puluhan. Sebagian besar hidup sekitar 40 atau 50 tahun. Saya pikir sebenarnya kita bisa mendata kehidupan mereka dari mulai lahir hingga mati, dalam studi jangka panjang kita, dan itulah yang ingin kami lakukan.

Jika mereka hidup dalam jangka waktu yang sangat lama, mereka akan memiliki 10 bayi sepanjang hidup mereka, yang sebenarnya lebih sedikit dari jumlah bayi yang dapat diproduksi manusia.

'Guinness Book of Records menyatakan bahwa "bukan tidak mungkin bagi seorang perempuan untuk mengalami 27 kali kehamilan selama masa-masa suburnya."

7. Gajah dengan satu gading lebih lincah?

"Terkadang kita berpikir bahwa gajah jantan dengan satu gading adalah petarung yang lebih baik. Jika memiliki dua gading, gajah bisa beradu kepala sengit dengan gajah lain. Jika hanya memiliki satu gading gajah bisa sedikit licik dan bisa menyelinap untuk menusukkan gading dari samping: yang terkadang mengakhiri suatu pertarungan, sehingga gajah itu bisa berhasil," ungkapnya.

"Pertanyaan yang menarik adalah bagaimana gajah-gajah itu hanya memiliki satu gading, dan berapa banyak yang merupakan akibat wabah perburuan liar. "

8. Dampak perburuan liar

Dibutuhkan dua generasi bagi gajah untuk pulih dari perburuan liar, artinya sekitar 15-20 tahun. Yang kami temukan dalam pengamatan kami adalah, jika mati secara alami, struktur keluarga gajah tetap utuh.

Sumber: BBC Indonesia
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas