Planet Terlarang Telah Ditemukan oleh Astronom, Berjarak 920 Tahun Cahaya dari Bumi
Salah satu tim astronom telah menemukan sebuah planet terlarang yang berjarak sekitar 920 tahun cahaya dari Bumi dan berukuran 3 kali lipat.
Editor: Whiesa Daniswara
"Planet ini tidak memiliki massa yang cukup untuk bertahan di atmosfernya, mengingat panas sengit dari begitu dekatnya jaraknya dengan bintang inang," kata Hellier.
"Itu berarti bahwa ia kemungkinan lahir di lokasi yang lebih jauh dari bintangnya, tapi baru saja pindah ke orbit periode pendek," sambungnya.
Baca: Peneliti astronomi deteksi sinyal-sinyal misterius dari luar angkasa
Astronom Hannah Wakeford dari Space Telescope Science Institute di Baltimore, yang tidak terlibat dengan studi baru ini, mengatakan planet ini mungkin dulunya jauh lebih besar daripada sekarang.
Menurutnya, kedekatan planet ini dengan bintang menyebabkan atmosfernya terhembus. Akibatnya, NGTS-4b menjadi lebih kecil dan lebih padat dari waktu ke waktu karena massa menjadi didominasi oleh massa inti dan bukan massa atmosfer.
"Cara untuk menguji apakah ini masalahnya adalah dengan melihat transit planet dalam (spektrum) ultraviolet mencari tanda-tanda pelepasan hidrogen dari atmosfer," kata Wakeford.
"Ini kemudian akan menunjukkan bahwa planet ini seperti planet ekstrasurya lainnya ditemukan di gurun Neptunus, dan menunjukkan bahwa seiring waktu massa akan turun sedemikian rupa sehingga menjadi bagian dari populasi planet-planet di bawah gurun cut-off yang telah kehilangan semua atmosfer mereka," sambungnya.
(Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Astronom Temukan "Planet Terlarang" Berukuran 3 Kali Bumi