Pakai Konsep Pentahelix, Kemenparekraf Kenalkan 10 Desa dan Kawasan Wisata Lewat Virtual Tour
Virtual tour ini akan ditayangkan di kanal Youtube Pesona Indonesia, setiap Sabtu dan Minggu, mulai 30 Januari hingga 28 Februari 2021, pukul 10.00
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) terus berupaya memperkenalkan potensi wisata berbagai daerah melalui beragam program.
Menparekraf/Kepala Baparekraf Sandiaga Uno menempuh strategi pentahelix untuk mengembangkan ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif yang menggabungkan sinergi antara pemerintah, akademisi, pengusaha, masyarakat atau komunitas serta media.
"Ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif ini harus terus dikembangkan dengan konsep kolaborasi pentahelix," ujar Sandiaga, dalam konferensi pers virtual 'Virtual Indonesia: Surga Yang Tersembunyi', Rabu (27/1/2021).
Untuk upaya mengembangkan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif ini, Kemenparekraf pun turut menggandeng Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT),Asosiasi Desa Wisata Indonesia (ASIDEWI) dan pegiat pariwisata dan ekonomi kreatif seperti Traval.co dan CAVENTER Indonesia.
Baca juga: Alamnya Indah dan Budayanya Kaya, Sektor Pariwisata Kabupaten Muna dan Sinjai Layak Ditengok
"Kami bekerja sama dengan ASIDEWI maupun Kemendes. Yang paling penting ini seperti Traval.co, CAVENTER adalah pegiat ekonomi pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Sandiaga.
Melalui kolaborasi ini, kata Sandiaga, Kemenparekraf akan memperkenalkan 10 desa dan kawasan wisata potensial melalui virtual tour.
Baca juga: Program Ustadpreneur Ajak Santri Kelola Perjalanan Wisata Religi
"Hari ini terobosan Kemenparekraf yang terbaru dalam memperkenalkan desa wisata adalah berkolaborasi dengan Traval.co dan CAVENTER. Bersama-sama kami akan melaksanakan tour virtual 10 desa dan kawasan wisata yang tersebar di seluruh Indonesia," tegas Sandiaga.
Ia menambahkan, 10 desa dan kawasan wisata potensial ini tersebar mulai dari ujung Barat hingga ujung Timur Indonesia.
"Dari wilayah Indonesia Barat hingga Indonesia Timur, kegiatan ini dinamakan 'Virtual Indonesia: Surga Yang Tersembunyi, The Hidden Heaven," jelas Sandiaga.
Virtual tour ini akan ditayangkan secara daring di kanal Youtube Pesona Indonesia, setiap Sabtu dan Minggu, mulai 30 Januari hingga 28 Februari 2021, pukul 10.00 WIB.