Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Apa Itu Gelombang Panas yang Tengah Melanda Eropa? Bisakah Terjadi di Indonesia?

Gelombang panas melanda sejumlah negara Eropa. Lantas apa itu gelombang panas dan apa penyebabnya?

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Apa Itu Gelombang Panas yang Tengah Melanda Eropa? Bisakah Terjadi di Indonesia?
AFP/MIGUEL RIOPA
Petugas pemadam kebakaran mencoba memadamkan api di sebelah desa Tabara, dekat Zamora, Spanyol utara, pada 18 Juli 2022. - Gelombang panas melanda sejumlah negara Eropa. Lantas apa itu gelombang panas dan apa penyebabnya? Bisakah terjadi di Indonesia 

Gelombang panas adalah peristiwa cuaca ekstrem, tetapi penelitian menunjukkan bahwa perubahan iklim membuat peristiwa ini lebih mungkin terjadi.

Gelombang panas memiliki dampak yang hebat di banyak negara maju dan berkembang.

Penggunaan listrik meningkat karena AC dan unit pendingin di rumah dan kantor bekerja lebih keras untuk menjaga ruangan tetap dingin.

Sumber daya air juga terkuras karena pembangkit listrik membutuhkan air dalam jumlah besar untuk pendinginan dan tanaman mungkin memerlukan air yang lebih banyak.

Pun demikian juga konsumsi air untuk banyak orang, akan terjadi peningkatan sebagai upaya agar tetap terhidrasi dan sejuk.

Panas dapat memiliki dampak yang bertahan lama karena tanaman dapat rusak, mengurangi produksi yang menyebabkan kekurangan pasokan, dan atau peningkatan biaya bagi petani dan konsumen.

Api muncul dari kebakaran hutan di dekat desa Pumarejo, Spanyol utara, pada 18 Juli 2022. - Layanan darurat memerangi beberapa kebakaran hutan karena Spanyol tetap dalam cengkeraman gelombang panas luar biasa yang telah melihat suhu mencapai 43 derajat Celcius (109 derajat Farenheit). (Photo by MIGUEL RIOPA / AFP)
Api muncul dari kebakaran hutan di dekat desa Pumarejo, Spanyol utara, pada 18 Juli 2022. - Layanan darurat memerangi beberapa kebakaran hutan karena Spanyol tetap dalam cengkeraman gelombang panas luar biasa yang telah melihat suhu mencapai 43 derajat Celcius (109 derajat Farenheit). (Photo by MIGUEL RIOPA / AFP) (AFP/MIGUEL RIOPA)

Apakah Indonesia Bisa Terjadi Gelombang Panas?

Berita Rekomendasi

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gelombang panas yang terjadi di negara-negara Eropa sangat kecil terjadi di Indonesia.

Pasalnya, Indonesia merupakan negara yang dikelilingi perairan yang cukup luas.

"Indonesia belum pernah terjadi heatwave karena kita dikelilingi lautan. Itu bisa mengurangi dampak heatwave karena lembap air," kata Koordinator Sub Bidang Informasi Gas Rumah Kaca BMKG, Albert Nahas, Selasa (18/7/2022).

Dari catatan BMKG, ibu kota Jakarta pernah mencapai suhu panas 39 derajat celcius. Namun, kejadian tersebut bukanlah gelombang panas.

"Jadi secara definisi dulu, heatwave itu temperatur di atas 35 derajat atau lebih, selama lima hari berturut-turut. Nah, dari definisi ini Indonesia belum mengalami, setidaknya itu yang dicatat BMKG," imbuh Albert.

Meski demikian, kondisi cuaca yang ekstrem di Indonesia diperlu diwaspadai karena juga berdampak pada kesehatan.

(Tribunnews.com/Tio, Rina Ayu)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas