Ceritakan Kondisi Tempat Tinggalnya Pascagempa Palu, Nurrani 'Iqbaal' Menangis: Tidak Mampu Saya
Nurrani yang viral karena mengaku istri Iqbaal Ramadhan menceritakan kondisi tempat tinggalnya kini pascagempa Palu.
Penulis: Pravitri Retno W
Editor: Fathul Amanah
TRIBUNNEWS.COM - Nurrani yang sempat viral karena mengaku istri Iqbaal Ramadhan mengungkapkan kondisi tempat tinggalnya terkini pascagempa Palu dan Donggala pada Jumat (28/9/2018) kemarin.
Nurrani menjadi satu dari sekian korban gempa Palu.
Lewat akun Instagramnya, Nurrani memberitahukan bahwa daerah tempat tinggalnya yang juga terdampak gempa tengah kekurangan makanan.
Gadis yang viral karena mengaku istri Iqbaal ini memberitahukan kondisi terkini tempat tinggalnya pada Senin (1/1/0/2018) kemarin.
Baca: Bantuan Palu Terhambat, Korban Mulai Putus Asa
"Kita di sini kekurangan makanan (emoji menangis).
Semuanya serba menipis."
Tak hanya itu, Nurrani juga memberitahukan alamat lengkap tempat tinggalnya.
Ia berharap bantuan tidak hanya disalurkan ke kota saja.
Gadis ini mengatakan korban gempa di tempat tinggalnya juga sangat membutuhkan bantuan.
"Kalau mau kirim bantuan jangan cuman di kota palunya, ke daerah Dolo juga (emoji menangis).
Kita di sini butuh bantuan, semua serba menipis.
Saya tinggal di desa Kotapulu, depan lapangan bola, masuk lorong kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi.
Yang mau bawa bantuan, please."
Baca: Pemerintah Sampaikan Hasil Rapat Penanganan Gempa Palu
Di hari yang sama, Nurrani sempat mengunggah videonya tengah menangis.
Ia mengaku tidak mampu menghadapi keadaan saat ini akibat gempa.
Nurrani juga bercerita semua pengungsi yang bersamanya selalu merasa panik.
Pasalnya, menurut Nurrani hingga saat ini gempa susulan masih terjadi.
Bahkan melihat anak-anak berlari saat bermain membuat banyak orang panik.
Mereka mengira gempa terjadi lagi hingga akhirnya ikut berlarian.
Sebelum ini, Nurrani sempat merekam kengerian saat gempa melanda tempat tinggalnya.
Saat merekam, Nurrani terlihat tengah berada di atas motor bersama temannya.
Baca: Kisah Atlet Paralayang Saat Gempa Guncang Palu
"Gempa lagi baya, sudah lima kali baya, ngeri sudah ngeri. Lima kali baya gila gila gila," ujar Nurrani.
Di unggahannya yang lain, Nurrani menunjukkan anak-anak dan orang dewasa histeris saat gempa melanda.
Bahkan suara anak menangis terdengar jelas di unggahan Nurrani.
Baca: Kisah Wartawan yang Alami Gempa dan Tsunami di Palu: Lari Telanjang Kaki ke Perbukitan Donggala Kodi
Korban Gempa Palu Bertambah menjadi 1.234 Orang
Korban gempa dan tsunami yang melanda Palu serta Donggala semakin bertambah.
Dilansir Tribunnews dari Kompas.com, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, jumlah korban meninggal hingga saat ini bertambah menjadi 1.234 orang.
Sebanyak 799 orang lainnya tengah mendapat perawatan di rumah sakit karena mengalami luka-luka.
Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan korban meninggal disebabkan gempa, terutama karena tertimpa reruntuhan bangunan dan tersapu tsunami.
Hal tersebut ia sampaikan saat jumpa pers di Gedung BNPB di Jakarta, hari ini Selasa (2/12/2018).
Tak hanya itu, pihaknya mengatakan kesulitan untuk merinci jumlah korban tewas di setiap daerah.
Pasalnys, semua jenazah yang ditemukan langsung dibawa ke rumah sakit.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)