TRIBUNNEWS.COM - Pencarian video panas artis Korea Goo Hara dengan mantan kekasihnya mendadak populer di Google.

Seperti yang dilansir dari Allkpop, pada 7 Oktober kemarin, terungkap kata kunci pencarian teratas di Google Korea tanggal 4 Oktober yaitu "Goo Hara Video."

Tercatat ada lebih dari 200.000 pencarian dengan kata kunci tersebut.

Selain itu, kata "s** video" dengan "se**al interc****" menjadi kata kunci paling populer kedua di Google.

Komen yang menyertai pencarian tersebut berbunyi seperti "Dimana aku bisa menemukan video yang asli?," "Aku ingin menontonnya juga."

Baca: Goo Hara Diduga Diancam dan Diperas Mantan Pacar dengan Gunakan Video Panas Mereka

Saat laporan ini menyebar, banyak netizen Korea yang merasa kecewa pada "kurangnya kesopanan" publik pada kasus tersebut.

Di Korea Selatan, menyebarkan video dewasa tersebut bisa berujung pada hukuman 5 tahun penjara atau denda 10 juta won (Rp 134 juta).

Namun isu moralitas inilah yang membuat warganet kecewa.

Beberapa komentar menyebutkan:

"Entah ada atau tidaknya video itu, Hara adalah korban, hukum tentang kriminal seksual digital harusnya lebih keras."

Baca: Beredar Foto dan Video Hoax Pascagempa di Bulukumba, Begini Efek Gempa Berkekuatan Kurang dari 5 SR

Diberitakan sebelumnya, Goo Hara diduga mendapat ancaman dari mantan pacar yang ingin mengunggah video panas mereka ke publik dengan tujuan menghancurkan karier Hara sebagai selebriti.

Pernyataan dan Pembelaan dari Mantan Pacar Goo Hara

Sementara itu, terkait pemberitaan Hara yang merasa mendapat ancaman, pihak dari mantan pacar akhirnya buka suara.

Sang mantan pacar mengaku tidak bermaksud untuk mengancam menyebarkan video itu ke publik.

Bahkan, ia ingin segera membereskan konfliknya itu dengan damai.

Baca: Miftahul Jannah Akhirnya Buka Suara Setelah Didiskualifikasi dari Asian Para Games 2018

Untuk itu, sang mantan pacar akhirnya mengungkapkan identitasnya ke publik serta menunjukkan wajah aslinya demi kemudahan pemeriksaan kepolisian.

Pria bernama Choi Jong Bum tersebut juga mulai membeberkan bukti, ia juga menjadi korban dalam kasus pertengkaran dan perkelahiannya dengan Goo Hara.

Pengacara dari Choi berkata pada wartawan, video panas kliennya dengan Hara memang ada, tapi Hara-lah yang mencetus ide untuk merekamnya.

Pengacara Choi berkata:

"Klien kami bertanya pada Hara mengapa mereka harus merekamnya, Hara berkata, ia ingin mengabadikan momen cinta mereka."

"Kami tidak pernah berpikir untuk menggunakan video itu sebagai alat untuk menyelesaikan masalah."

Baca: Google+ Ditutup, Pengguna Twitter Bersikap Santai Sambil Unggah Meme

Ketika ditanya mengapa Choi dan Hara bertengkar hebat, pengacara Choi berkata, Hara ada sesuatu dengan pria lain dan selalu berbohong.

"Choi ingin mengakhiri hubungan karena ia sudah lelah, tapi Hara menahannya."

Pengacara Choi juga menekankan, luka fisik yang terjadi baik pada Hara dan Choi merupakan akibat perbuatan Hara sendiri.

"Alasan mengapa Hara terluka, karena Choi berusaha mengendalikan amarah Hara saat Hara mengejar Choi."

"Mereka jatuh ke lantai yang diasumsikan bahwa Hara mengalami memar karena itu."

Sementara proses investigasi sedang berlangsung, Choi akan membuktikan hal-hal berikut:

1. Choi mengirim video panas pada Hara hanya karena ia masih terbakar emosi setelah terjadi perkelahian (13 September)

2. Video panas Choi dengan Hara direkam atas ide dari Hara

3. Choi tidak pernah mengunggah video itu ke internet

4. Choi tidak bermaksud untuk melaporkan video itu ke Dispatch, hanya bukti luka yang dibuat Hara pada wajahnya

5. Choi tidak pernah meminta Goo Hara untuk berlutut dan meminta maaf

6. Setelah tanggal insiden (13 September), Choi tidak pernah melakukan kontak langsung dengan Hara termasuk mengancam dan memaksa Hara dalam hal apapun.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)