Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gempa Hari Ini - Pacitan Diguncang Gempa Berkekuatan M 4,6 Siang Ini

Gempa telah mengguncang daerah Pacitan, Jawa Timur pada Selasa (18/12/2018) pada pukul 13.21 WIB berkekuatan Magnitudo 4,6.

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Gempa Hari Ini - Pacitan Diguncang Gempa Berkekuatan M 4,6 Siang Ini
Pixabay
Gempa telah mengguncang daerah Pacitan, Jawa Timur pada Selasa (18/12/2018) pada pukul 13.21 WIB berkekuatan Magnitudo 4,6. 

TRIBUNNEWS.COM - Gempa telah mengguncang daerah Pacitan, Jawa Timur pada Selasa (18/12/2018) siang.

Gempa mengguncang Pacitan pada pukul 13.21 WIB berkekuatan Magnitudo 4,6.

Pusat gempa berada di kedalaman 10 km.

Dikutip dari laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut berpusat di laut.

Baca: Gempa Hari Ini - BMKG Catat 3 Kali Gempa di Beberapa Wilayah hingga Selasa Pagi, 18 Desember 2018

Pusat gempa Pacitan berada di 93 km Tenggara Pacitan.

Gempa yang berkekuatan Magnitudo 4,6 ini dapat dirasakan juga di daerah Trenggalek dengan Skala MMI II-III.

Gempa tersebut tidak berpotensi Tsunami.

Berita Rekomendasi

Berdasarkan Skala MMI (Modified Mercalli Intensity), beginilah gambaran keadaan yang dirasakan seseorang terhadap guncangan gempa, dikutip dari situs BMKG:

I MMI

Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang

II MMI

Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Baca: Gempa Hari Ini: Maluku Tengah & Maluku Tenggara Barat Diguncang Gempa M 5,0 Tidak Berpotensi Tsunami


III MMI

Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

IV MMI

Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik.

Sementara pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.

Baca: BNPB Sebut 198 Unit Rumah Terbangun Pascagempa di Nusa Tenggara Barat

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat.

Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.

Baca: Setelah 4 Gempa Terjadi Hari Ini, BMKG Keluarkan Peringatan Dini di Sejumlah Wilayah Indonesia

XII MMI

Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan menjadi gelap.

Benda-benda terlempar ke udara.

(Tribunnews.com/Whiesa)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas