Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Update Aktivitas Terbaru Gunung Merapi, 9 Kali Gugurkan Lava Sore Ini

Update informasi Gunung Merapi, mulai 12.00 WIB hngga 18.00 WIB telah terjadi 9 kali guguran lava Senin (21/1/2019) sore

Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Sri Juliati
zoom-in Update Aktivitas Terbaru Gunung Merapi, 9 Kali Gugurkan Lava Sore Ini
TRIBUNJOGJA.com | Setya Krisna Sumarga
Lava pijar meluncur dari kubah lava baru di puncak Gunung Merapi, merayapi dinding kubah ke arah hulu Kali Gendol di sisi tenggara puncak gunung, terpantau dari Dusun Balerante, Kemalang, Klaten, Minggu (13/1/2019) malam. Rangkaian luncuran berlangsung hingga Senin (14/1/2019) pagi. Jarak luncuran tergolong pendek dan tidak membahayakan warga di sisi selatan dan tenggara. 

TRIBUNNEWS.COM - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) terus mengupdate informasi aktivitas Gunung Merapi setiap harinya.

Melalui twitter resmimya @BPPTKG, aktivitas terbaru Gunung Merapi telah diperbarui setiap 6 jam yakni mulai 12.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Mulai dari informasi guuran lava hingga durasi luncuran disertakan dalam informasi update aktivitas Gunung Merapi.

Adapun, sejak pukul 12.00 WIB, telah terjadi 9 kali guuran lava di Gunung Merapi.

Berdasarkan data seismik seperti tertulis dalam informasi BPPTKG, tercatat durasi luncuran antara 1-79 detik.

Namun, tidak ada guguran yang teramati karena kondisi cuaca.

Informasi yang tertulis, Gunung Merapi berkabut antara waktu tersebut.

Berita Rekomendasi

Berikut informasinya

"Laporan pengamatan guguran Gunung #Merapi, tanggal 21/01/2019 periode 12.00-18.00 WIB.

Berdasarkan data seismik, jumlah guguran 9 kali dengan durasi 21-79 detik.

Tidak ada guguran yang teramati karena cuaca #Merapi berkabut. #statuswaspada"

BPPTKG tak lupa juga menuliskan informasi, status Merapi masih Waspada atau Level II.

Atas hal itu, masyarakat diimbau tak melakukan aktivitas dengan jarak 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi.

Masyarakat juga disarankan untuk meningkatkan kewaspadaan dengan memperbarui informasi terkait Merapi melalui media sosial BPPTKG.

(Tribunnews.com/Chrysnha)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas