Anjing Ini Lindungi Majikan dari Serangan Perampok, Kepalanya Ditikam Pisau, tapi Berhasil Selamat
Seekor anjing berhasil selamat setelah ditikam kepalanya dengan pisau saat melindungi pemiliknya dari perampok bersenjata di Afrika Selatan.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Seekor anjing berhasil selamat setelah ditikam kepalanya dengan pisau saat melindungi pemiliknya dari perampok bersenjata di Afrika Selatan.
Seperti yang dilansir oleh Daily Mail pada 8 Februari 2019, Gino Wensel (40) sedang berjalan-jalan bersama anjing German Shepherd-nya bernama Duke.
Tiba-tiba seorang pria menuju ke arah mereka sambil membawa pisau di tangannya.
Duke tanpa ragu menyalak, menggonggong ke arah perampok itu.
Baca: Video Edy Rahmayadi Turunkan Tangan Warga yang Acungkan Dua Jari dan Jempol saat Berfoto dengannya
Namun si perampok justru menggunakan seluruh kekuatannya dengan menancapkan pisau steak ke tengkorak si anjing.
Meski ada pisau menancap di kepalanya, Duke masih sempat menggongong menakut-nakuti si perampok sebelum akhirnya ia pingsan dengan luka berdarah di kepalanya.
Gino Wensel awalnya berpikir anjingnya sudah tewas, tapi ia melihat anjingnya masih bernapas.
Baca: RUU Penghapusan Kekerasan Seksual: Kebenaran dan Sikap
Ia kemudian meminta bantuan temannya untuk membawanya ke Animal Welfare Society of South Africa (AWSSA) yang merupakan klinik amal yang merawat semua binatang.
Insiden ini terjadi di Mitchell Plains, area dekat Cape Town, Afrika Selatan.
Setelah dibawa ke klinik, Duke segara dibius dan di-rontgen.
Pisau tertancap 3 inchi di kepala Duke, tapi tidak mengenai otaknya karena pisau melengkung ke arah rongga mata Duke.
Duke hampir tewas, tapi Dr Zheneta Stoynova segera mengoperasinya dan mengeluarkan pisau itu dengan aman.
Baca: Zodiak Pemilik Kesan Pertama yang Buruk, Adakah Kamu?
Duke pulih dan semalam dan bertemu lagi dengan pemiliknya keesokan harinya.
Gino Wensel, sang pemilik berkata:
"Aku yakin perampok itu mencoba membunuh anjingku.
Ada banyak orang jahat dan preman di sekitar sini.
Entah dia mau merampokku atau menyerangku, aku tak pernah tahu.
Yang aku tahu yaitu Duke tidak pernah mengizinkan siapapun untuk menyakitiku."
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)