TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan antara Borneo FC Vs PSS Sleman leg pertama babak 16 besar Piala Indonesia akan berlangsung di Stadion Segiri, Jumat (15/2/2019) sore.

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro terus melakukan persiapan jelang melawan Borneo FC.

Seto Nurdiantoro menginstruksikan kepada anak asuhnya untuk meningkatkan kekuatan fisik dan mengasah penguasaan bola di laga nanti.

"Persiapan tim lebih kita tekankan pada fisik dan penguasaan bola," kata Seto.

"Dua hal ini menjadi fokus kami karena di laga sebelumnya, kami hanya mampu menguasai bola 30 persen sedangkan Barito Putera 70 persen," ujarnya menambahkan.

Kala menghadapi Barito Putera, permainan efisien dan efektif menjadi kunci kemenangan PSS Sleman, menurut Seto.

"Kami berharap melawan tuan rumah Borneo FC ada peningkatan berati dari tim kami. Penguasaan bola harus kami tingkatkan dan kami siap bermain tanpa beban," tutur Seto.

Mantan penggawa Timnas itu menyatakan anak asuhnya akan tetap fight saat berhadapan dengan Borneo FC.

Dia ingin mengetahui sejauh mana perkembangan para pemainnya.

"Melihat performa tim PSS saat melawan Barito Putera di babak 32 besar silam, masih banyak kekurangan yang harus ditambal, yakni dalam hal penguasaan bola atau ball possesion," kata Seto, dikutip dari situs klub PSS Sleman.

Melawat ke Samarinda, Seto membawa sebanyak 15 pemain untuk menghadapi Borneo FC.

Baca: Malmo Vs Chelsea, Prediksi dan Statistik Pertandingan Kedua Tim

15 pemain PSS Sleman yang dibawa Seto Nurdiyantoro ke Samarinda:

Kiper

Ega Rizky, Tri Hamdani.

Belakang

Ikhwan Ciptady, Asyraq Gufron, Hamdani Zamzani, Bagus Nirwanto, Jajang Sukmara.

Tengah

Ricky Kambuaya, Sidik Saimima, Nerius Alom, Rangga Muslim.

Depan

Haris Tuharea, Ikham Zahrul Milla, Arsyad Yusgiantoro, Kushedya hari Yudo.

Baca: BATE vs Arsenal, Mimpi Petr Cech Rengkuh Juara Liga Eropa, Prediksi dan Head to Head Kedua Tim

Jelang hadapi PSS Sleman, Borneo FC diperkirakan tidak akan diperkuat oleh 3 pemain pilar mereka.

Pasalnya, 3 pemain Borneo FC ini tengah dalam kondisi yang kirang fit.

Dilansir Tribunnews.com dari situs resmi klub Borneo FC, pelatih Borneo FC, Fabio Lopez mengatakan ada dua hingga tiga pemain yang kondisinya belum stabil.

"Ada dua sampai tiga pemain yang kondisinya belum stabil dan sepertinya belum bisa dimainkan untuk pertandingan nanti," kata Fabio Lopez.

Mereka diantaranya, penyerang Matias Conti dan Gelandang Wahyudi Hamisi.

Peran Matias Conti di lini depan Borneo FC digantikan oleh Lerby Eliandry.

Ketajaman Lerby Eliandry ini telah teruji saat Borneo melakoni laga di Piala Indonesia

Pria asal Samarinda itu selalu mencetak gol untuk Borneo FC di ajang Piala Indonesia.

Sedangkan posisi yang ditinggalkan Wahyudi Hamisi, Fabio Lopez telah menyiapkan beberapa opsi pemain untuk menggantikannya.

Beberapa nama seperti Dirga Lasut dan Finky Pasamba bisa menjadi opsi pengganti Wahyudi Hamisi.

Fabio Lopez meminta kepada anak asuhnya untuk fokus menghadapi PSS Sleman nanti.

Pelatih asal Italia tersebut telah mempersiapkan tim Pesut Etam dengan menempa fisik pemain dan latihan taktikal.

"Jenis latihan kami meliputi latihan fisik, dan sedikit latihan kekuatan juga taktikal, sama seperti ltihan yang biasa kami lakukan," tutur Fabio Lopez.

Fabio Lopez juga mengatakan timnya siap untuk menjamu PSS Sleman di Stadion Segiri dalam ajang Piala Indonesia babak 16 besar leg pertama.

(Tribunnews.com/Sina)