Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mahfud MD Ungkap Alasan Polisikan Akun Kakek Kampret: Bertanya Kok Lewat Fitnah Terbuka

Mahfud MD mengungkap alasan kenapa dirinya melaporkan akun Kakek Kampret ke polisi soal cuitan hoaks.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Mahfud MD Ungkap Alasan Polisikan Akun Kakek Kampret: Bertanya Kok Lewat Fitnah Terbuka
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Mahfud MD mengungkap alasan kenapa dirinya melaporkan akun Kakek Kampret ke polisi soal cuitan hoaks. 

Mahfud MD mengungkap alasan kenapa dirinya melaporkan akun Kakek Kampret ke polisi soal berita hoaks.

TRIBUNNEWS.COM - Mahfud MD melaporkan satu akun Twitter Kakek Kampret ke Polres Klaten, Jawa Tengah, Jumat (1/3/2019).

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu melaporkan akun Kakek Kampret ke polisi terkait kasus pencemaran nama baik.

Hal ini bermula dari akun Kakek Kampret, @KakekKampret_ yang mengunggah postingan menuduh Mahfud MD menerima sebuah mobil Camry dengan pelat nomor B 1 MMD dari seorang pengusaha.

Mahfud mengatakan, akun Kakek Kampret itu telah menghina dirinya sehingga melaporkan akun tersebut ke pihak kepolisian.

Baca: Fakta-fakta Mahfud MD Polisikan Akun Kakek Kampret, Lapor Polres Klaten hingga Kisah Camry B 1 MMD

"Akun itu membuat cuitan 'Saudara Mahfud MD apa benar mobil Camry punya Anda, pelat B 1 MMD adalah setoran dari pengusaha besi dari Karawang eks cabup PDI-P? Atas dasar apa pemberian itu? Kakek sekadar bertanya'," kata Mahfud menirukan unggahan akun @KakekKampret_ di Mapolres Klaten, Jumat, dikutip dari Kompas.com.

Mahfud menjelaskan, mobil Camry miliknya itu dibeli pada 2013 atau tiga hari sebelum dirinya pensiun dari MK.

Berita Rekomendasi

"Karena mobil dinas saya akan ditarik oleh negara, saya tarik uang saya yang ada di MK dan beli mobil ini cash."

"Kok lalu dikaitkan Pilbup yang terjadi tahun 2015, tidak ada kaitannya," ujarnya.

Baca: Mahfud MD Menerima dan Tak Mengadukan Kritik, Tapi untuk Dugaan Penyebaran Hoaks Beda Ceritanya

Masih dari Kompas.com, Mahfud MD tiba di Mapolres Klaten sekitar pukul 09.45 WIB.

Kedatangannya tersebut diterima Kapolres Klaten AKBP Aries Andhi, Kasat Reskrim AKP Didik Sulaiman, dan Kasat Lantas, AKP Adhytiawarman Gautama Putra.

"Saya terus terang laporan berita fitnah atau hoaks yang menyangkut saya," kata Mahfud di Polres Klaten, Jumat.


Laporannya ke polisi soal hoaks tersebut, kata Mahfud, guna memberikan pendidikan terhadap masyarakat Indonesia untuk menegakkan Undang-Undang ITE.

Baca: 6 Fakta Mahfud MD yang Polisikan Akun Twitter karena Hoaks, Larangan Polisi hingga Kronologi

Pasalnya, locus delicti UU ITE bisa di seluruh Indonesia.

"Bisa ndak lapor di pelosok desa di Irian Jaya. Locus delicti dunia maya enggak tahu kita."

"Namun polisi sudah punya alat dia di mana, asalnya dari mana," ungkap Mahfud.

Baca: Sebelum Laporkan Kasus Penyebaran Hoaks, Mahfud MD Sempat Berikan Isyarat Lewat Twitternya

Pria asal Sampang, Madura tersebut memiliki alasan tersendiri kenapa ia melaporkan akun Kakek Kampret ke polisi.

Lewat cuitan di akun Twitter pribadinya, Mahfud MD menyebut jika dirinya kerap mendapat banyak kritik terbuka, tapi dirinya tak pernah mengadukan hal tersebut.

Lain halnya dengan akun Kakek Kampret.

Menurut Mahfud, akun Kakek Kampret telah memfitnah dan menyebar hoax tentang dirinya.

Akun Kakek Kampret juga tak bisa mengelak dengan alasan hanya 'bertanya.'

Baca: Disinggung Kasus Lama Habib Rizieq Shihab, Mahfud MD Beberkan Kasus Pemerintahan Era SBY

Masih kata Mahfud MD, bila akun Kakek Kampret hanya bertanya, hal ini dilakukan lewat fitur Direct Message (DM) di Twitter.

"Mas Rohimin, tiap hr sy dpt banyak kritik terbuka ka ka. Tp sy tak pernah mengadu."

"Yg Kakek Kampret ini beda, dia memfitnah dan nyebar hoax."

"Tak bisalah dia mengelak dgn alasan hanya "bertanya". Bertanya, kok lewat fitnah terbuka?"

"Kalau betul bertanya, kan bisa lewat DM Twitter," tulis Mahfud MD menanggapi cuitan satu di antara follower-nya.

Pada cuitan lainnya, Mahfud menulis, dirinya tak pernah melaporkan akun yang kerap mengkritik dirinya.

Sebab menurutnya, akun pengkritik tersebut hanya berbeda pendapat dengannya.

Namun, berbeda dengan akun Kakek Kampret yang telah memfitnah dirinya.

Saat ada netter yang mengaitkan pelaporan Mahfud MD dengan Pemilu serta pemerintahan sekarang, Mahfud MD membantah.

Kata Mahfud MD, hal ini tak berkaitan dengan Pemilu dan ia tak peduli, akun Kakek Kampret pendukung siapa.

Apa yang telah dicuitkan akun Kakek Kampret tersebut adalah tudingan secara insinuatif alias bersifat menyindir secara tidak langsung, bila Mahfud MD telah menerima setoran mobil dari seseorang.

Apalagi, akun Kakek Kampret telah membuat cuitan hoaks tersebut sebanyak dua kali.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas