Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria Tewas Bunuh Diri di Pondok Indah Mall Bawa Surat untuk Istri, Diduga Alami Masalah Keluarga

Seorang pria yang tewas bunuh diri lompat dari lantai 3 Pondok Indah Mall membawa surat untuk sang istri. Diduga mengalami masalah keluarga.

Penulis: Miftah Salis
Editor: Fathul Amanah
zoom-in Pria Tewas Bunuh Diri di Pondok Indah Mall Bawa Surat untuk Istri, Diduga Alami Masalah Keluarga
Tangkapan Layar Instagram @jktinfo
Seorang pria yang tewas bunuh diri lompat dari lantai 3 Pondok Indah Mall membawa surat untuk sang istri. Diduga mengalami masalah keluarga. 

Seorang pria yang tewas bunuh diri di Pondok Indah Mall membawa surat untuk sang istri. Diduga mengalami masalah keluarga.

TRIBUNNEWS.COM- Seorang pria tewas bunuh diri di Pondok Indah Mall.

Ia lompat dari lantai tiga Pondok Indah Mall (PIM) 2, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Senin (11/3/2019).

Sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Pondok Indah, pria tersebut tewas akibat luka berat di kepala dan kaki.

Setelah dilakukan pemeriksaan, pihak kepolisian menemukan pesan dalam bentuk surat.

Surat tersebut dibawa oleh korban di saku celana dan tertuju untuk sang istri.

Baca: Sebelum Tewas Karena Diduga Bunuh Diri, Pria Asal Bengkulu Sempat Ditertawakan Pengunjung Mall

Baca: Pria Tewas Setelah Lompat dari Lantai 3 Pondok Indah Mall, Diduga Bunuh Diri, Sempat Kepergok Satpam

Kasat Reskrim Polres Jakarta Selata Kompol Andi Sinjaya Ghalib mengatakan kemungkinan pria tersebut memiki masalah dengan keluarga.

Berita Rekomendasi

Diduga pria tersebut melompat lantaran permasalahan yang itu.

"Sepertinya yang bersangkutan ada permasalahan internal keluarganya yang dituliskan dalam secarik kertas yang mana memang itu menyebabkan dia putus asa dan kami duga dia melompat karena ada permasalahan itu," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan Kompol Andi Sinjaya Ghalib di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa (12/3/2019) dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com.

Surat yang dibawa terdiri dari lima lembar kertas tulisan korban untuk sang istri.

Masih dikutip dari sumber yang sama, berikut isi surat tersebut.

"Mungkin dengan cara ini kamu percaya apa yang aku ucapkan selama ini," isi salah satu surat tersebut.

"I love you ibu, ayah sayang ibu hidup mati y ibu," tulisnya dalam kertas yang lain.

"Semoga dengan ayah luka ini Ibu puas. Ayah rela mati ibu, lebih baik ayah mati dari pada harus berpisah dengann ibu. I love you forever," tulisnya lagi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas