Gempa Hari Ini - BMKG Catat 2 Gempa Guncang Maluku Barat Daya dan Talaud, Tak Berpotensi Tsunami
BMKG catat gempa guncang wilayah Maluku Barat Daya dan Talaud hingga Sabtu (16/3/2019) pagi. Gempa yang terjadi tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Penulis: Miftah Salis
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat dua gempa mengguncang dua wilayah berbeda di Indonesia hingga Sabtu (16/3/2019) pagi.
Dilansir dari Twitter @infoBMKG, gempa pertama terjadi di Maluku Barat Daya berkekuatan magnitudo 5.0.
Gempa terjadi pada pukul 02:35:19 WIB dengan kedalaman 159 kilometer.
Pusat gempa berada pada 205 kilometer timur laut Maluku Barat Daya.
Titik koordinat gempa berada di 7.69 Lintang Selatan (LS) dan 128.20 Bujur Timur (BT).
Gempa yang terjadi tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Belum ada informasi mengenai wilayah yang merasakan gempa (skala MMI).
Baca: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Sabtu 16 Maret 2019, Hujan Lebat Disertai Petir Landa Sejumlah Wilayah
Baca: Peringatan Dini BMKG: Cuaca Ekstrem Hujan Lebat & Angin Kencang di Wilayah Ini hingga 17 Maret 2019
"#Gempa Mag:5.0, 16-Mar-19 02:35:19 WIB, Lok:7.69 LS,128.20 BT (205 km TimurLaut MALUKUBRTDAYA), Kedlmn:159 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG," tulis BMKG.
Gempa kedua terjadi di Kepulauan Talaud berkekuatan magnitudo 6.2.
Gempa terjadi pada pukul 06:07:56 WIB dengan kedalaman 10 kilometer.
Pusat gempa berada di darat tepatnya 263 kilometer barat laut Kepulauan Talaud.
Titik koordinat gempa berada di 6.05 Lintang Utara (LU) dan 125.46 Bujur Timur (BT).
Gempa yang terjadi tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Gempa dirasakan dengan skala (MMI) II-III di Tahuna dan Sangihe.
Sementara wilayah Manado diraskaan skala (MMI) II.
"#Gempa Mag:6.2, 16-Mar-19 06:07:56 WIB, Lok:6.05 LU, 125.46 BT (Pusat gempa berada di darat 263 km BaratLaut Kep.Talaud), Kedlmn:10 Km Dirasakan (MMI) II-III Tahuna, II-III Sangihe, II Manado #BMKG," tulis BMKG.
Baca: Waspada! Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Sejumlah Wilayah, Berlaku 14-17 Maret 2019
Baca: Gunung Agung Kembali Erupsi pada Jumat Malam, Kolom Abu Setinggi 1.000 Meter
Bacaan Doa Saat Terjadi Gempa
Saat terjadi gempa, ada baiknya kita berdoa untuk memohon perlindungan pada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Bagi pemeluk agama Islam, Anda bisa membaca doa saat terjadi gempa bumi seperti yang disampaikan KH Abdul Karim atau Gus Karim, pengasuh Pondok Pesantren Al-Qur’an Azzayadi Solo.
Berikut bacaan doa saat terjadi gempa bumi, seperti dilansir dari nu.or.id:
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢّ ﺇِﻧّﻲْ ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﺧَﻴْﺮَﻫَﺎ ﻭَﺧَﻴْﺮَ ﻣَﺎ ﻓِﻴْﻬَﺎ، ﻭَﺧَﻴْﺮَ ﻣَﺎ ﺃَﺭْﺳَﻠْﺖَ ﺑِﻪِ؛ ﻭَﺃَﻋُﻮْﺫُ ﺑِﻚَ ﻣِﻦْ ﺷَﺮِّﻫَﺎ، ﻭَﺷَﺮِّﻣَﺎﻓِﻴْﻬَﺎ ﻭَﺷَﺮِّﻣَﺎ ﺃَﺭْﺳَﻠْﺖَ ﺑِﻪِ
Allâhumma innî asaluka khairaha wa khaira mâ fîhâ, wa khaira mâ arsalta bihi, wa a’ûdzubika min syarrihâ, wa syarri mâ fîhâ wa syarri mâ arsalta bihi.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kehadirat-Mu kebaikan atas apa yang terjadi, dan kebaikan apa yang di dalamnya, dan kebaikan atas apa yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini.
Dan aku memohon perlindungan kepada-Mu dari keburukan atas apa yang terjadi, dan keburukan atas apa yang terjadi didalamnya, dan aku juga memohon perlindungan kepada-Mu atas apa-apa yang Engkau kirimkan.”
Mengenai kapan doa ini dibaca, Anda bisa menyimaknya lewat tautan di bawah ini:
(Tribunnews.com/Miftah)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.