Timnas U-23 Indonesia Kebobolan 0-4 dari Thailand, Ezra Walian 'Sedih'
Ezra Walian, pemain naturalisasi mengaku sedih tak bisa membela TImnas U-23 Indonesia melawan Thailand dalam kualifikasi Piala Asia U-23 hari ini
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Tiara Shelavie
Ezra Walian, pemain naturalisasi mengaku sedih tak bisa membela TImnas U-23 Indonesia melawan Thailand dalam kualifikasi Piala Asia U-23 hari ini
TRIBUNNEWS.COM - Pemain naturalisasi, Ezra Walian, mengungkapkan kesedihan tak bisa membela Timnas U-23 Indonesia kala melawan Thailand dalam kualifikasi Piala Asia U-23 pada Jumat (22/3/2019) malam ini.
Timnas U-23 Indonesia kebobolan empat gol dari Thailand dalam pertandingan di Stadion My Dinh, Vietnam.
Ezra Walian mengaku sedih terungkap dalam unggahan di akun Instagramnya.
Baca: Hasil Akhir Timnas U-23 Indonesia vs Thailand, Kualifikasi Piala Asia U-23 Garuda Muda Kalah 0-4
Timnas U-23 Indonesia melakoni laga kontra Thailand U-23 di Vietnam.
Sementara, striker Ezra Walian yang smeula didaftarkan oleh PSSI berangkat ke Vietnam dilarang bermain membela Timnas oleh AFC dengan alasan naturalisasi.
Dari hal itu, Ezra Walian belum bisa berjuang besama Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan sore ini.
Namun, dirinya memutuskan untuk tetap berada di Vietnam untuk mendukung teman-temannya.
Melawan Thailand, Ezra Walian duduk di kursi penonton menyaksikan pertandingan.
Tampak dari unggahan Instgaram miliknya @erawalian, striker yang kini bermain untuk RKC Waalwijk di DIvisi 2 Liga Belanda itu mengaku sedih.
Ezra menulis pernyataan kesedihan dan untuk tetap setia tinggal bersama tim di Vietnam.
Dirinya menegaskan akan menjadi suporter bagi kawan-kawannya itu.
Begini unggahannya.
Saya sebenarnya sangat sedih.
Tapi, saya memutuskan untuk tetap setia dan tinggal bersama tim di Vietnam hingga kualifikasi selesai.
Saya akan menjadi pemain ke-12 di tribun, dan berteriak menyemangati kalian.
Semangat Timnas! Kalahkan mereka semua, Aku yakin kita bisa dan lolos.
Garuda didadaku!
Baca: Ponaryo Astaman yakin Ezra Walian Masih Bisa Bela Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia
4 gol Thailand
Gol Thailand diciptakan oleh Shinnaphat Leeaoh di menit 21 Supachok Sarachat di menit 74 serta dua gol dari Supachai Sarachat di menit 50 dan 71.
Thailand memainkan high press dan namun belum efektif di 5 menit babak pertama berjalan.
Timnas U-23 Indonesia lebih mendominasi bola dan lebih banyak menciptakan peluang dari sisi kanan pertahanan Thailand.
Thailand belum mampu membongkar rapatnya barisan pertahanan Timnas U-23.
Disiplinnya lini tengah dan belakang Timnas membuat Thailand kesulitan untuk menciptakan peluang.
Hal yang sama juga dialami Timnas U-23 Indonesia, disiplinnya barisan pertahanan Thailand membuat mereka gagal menghasilkan peluang matang di depan mulut gawang.
10 menit babak pertama berjalan kedudukan masih sama kuat 0-0.
Tempo pertandingan berlangsung tidak terlalu tinggi di awal babak pertama, kedua tim nampak berhati-hati untuk bisa membongkar barisan pertahanan satu sama lain.
Thailand mendapatkan peluang emas di menit 15 melalui skema tendangan bebas di depan kotak penalti Awan Setho, namun eksekusinya masih menyamping dari gawang Timnas U-23.
Thailand mulai mendapatkan momentum untuk membangun serangan memasuki 16 menit pertandingan berjalan.
Thailand kembali mendapatkan peluang emas di menit 17 melalui skema tendangan bebas yang kembali belum membuahkan hasil.
Praktis Timnas U-23 bermain lebih defensif memasuki 20 menit babak pertama berjalan karena tekanan dari para pemain Thailand.
Thailand akhirnya sukses memecah kebuntuan melalui sundulan dari Shinnaphat Leeaoh di menit 21.
Thailand unggul 1-0.
Tertinggal satu gol Garuda Muda memberikan respon dengan bermain menyerang untuk bisa menyamakan kedudukan.
Namun Thailand menguasai bola dengan cukup baik di 25 menit babak pertama berjalan.
Kedua winger Timnas U-23 Indonesia masih belum berfungsi dengan baik, Saddil-Osvaldo cinderung sering melakukan kesalahan-kesalahan umpan.
15 menit jelang babak pertama usai, Thailand masih unggul 1-0.
Pemain Timnas U-23 Indonesia terlalu banyak melakukan pelanggaran di daerah yang membahayakan bagi gawang Awan Setho.
Baca: Klasemen Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23, Timnas Indonesia Terpuruk di Dasar
Timnas U-23 Indonesia memperoleh momentum untuk menyamakan kedudukan memasuki 10 menit jelang babak pertama berakhir.
Namun skor 1-0 menutup babak pertama.
Di babak kedua Thialan justru menggandakan keunggulan melalui penalti Supachai Chaided di menit 50 usai dilanggar oleh Rahcmat Irianto.
Tertinggal dua gol, Garuda Muda masih mencari cara untuk memecah kebuntuan.
Namun Thailand kembali unggul melalui sepakan jarak dekat Supachai di menit 71.
Tidak berselang lama, Supachok Sarachat membawa Thailand menjauh 4-0.
Garuda Muda semakin kesulitan untuk mengembalikan performa mereka dan menutup pertandingan dengan skor 4-0.
Susunan pemain
Timnas U-23 Indonesia
Awan Setho; Asnawi Mangkualam, Rachmat Irianto, Andy Setyo, Firza Andhika; Luthfi Kamal; Egy Maulana Vikri, Gian Zola; Saddil Ramdani, Osvaldo Haay, Marinus Manewar
Thailand
Nont Muangngan; Kritsda Kaman; Shinnaphat Leeaoh, Saringkarin Promsupa; Wisarut Imura, Kannarin Tawornsak, Jakkit Wachpirom, Sakungchai Saengthopho, Worachit Kanitsribampen; Supachok Sarachat, Supachai Chaided
(Tribunnews.com/Chrysnha, Gigih)