Era baru K-Pop, agensi BTS dan CJ E&M masuk dalam jajaran Big 4, nama YG Entertainment tak masuk daftar.

TRIBUNNEWS.COM - Era baru K-Pop telah dimulai, agensi BTS, Big Hit Entertainment dan CJ E&M masuk dalam jajaran Big 4.

Nama YG Entertainment tak ada lagi dalam jajaran agensi terbesar, digantikan oleh agensi BTS dan CJ E&M.

Media Korea Selatan saat ini menyebutkan era baru K-Pop telah dimulai.

Dikutip Tribunnews dari Allkpop, sebelumnya K-Pop didominasi oleh Big 3.

Baca: RM BTS Kenakan Merek Favorit di Comeback Trailer Map of the Soul: PERSONA, Intip Harganya!

Baca: Mattel Rilis Penampakan Boneka BTS, ARMY Kecewa, Sebut Tak Mirip Aslinya

Big 3 sendiri merupakan sebutan bagi agensi K-Pop terbesar yang menguasai industri hiburan Korea Selatan.

Agensi yang masuk dalam Big 3 K-Pop adalah SM Entertainment, YG Entertainment, dan JYP Entertainment.

Berbeda dari era sebelumnya yang dikuasai tiga agensi besar, kini era K-Pop beralih menjadi Big 4.

SM Entertainment dan JYP Entertainment yang sebelumnya masuk dalam Big 3 masih bertahan menjadi agensi terbesar di Korea Selatan.

Sementara Big Hit Entertainment dan CJ E&M menjadi dua perusahaan 'baru' yang masuk dalam jajaran agensi terbesar saat ini.

Kehadiran Big Hit Entertainment dan CJ E&M ini menggeser YG Entertainment dari jajaran agensi terbesar.

Berdasarkan analisa seorang reporter Korea Selatan, YG Entertainment tak lagi memiliki penghasilan sebesar dulu karena BIGBANG tengah menjalani masa wajib militer.

BIGBANG selama ini diketahui menjadi penghasil terbesar YG Entertainment.

Tak hanya soal BIGBANG wajib militer, kasus Seungri yang saat ini ramai diperbincangkan juga mempengaruhi penghasilan YG Entertainment.

Saham YG Entertainment diketahui anjlok setelah nama Seungri terseret dalam kasus Burning Sun hingga grup chat Kakao Talk.

Baca: Ekspresi Suga BTS saat Jungkook Tampilkan Aksi Sulapnya jadi Sorotan ARMY

Baca: Jelang Comeback RM dkk, Ini Daftar Album BTS serta Lagu di Dalamnya, Mana Favoritmu?

"YG Entertainment membanggakan penghasilan tertinggi mereka pada 2015-2017 melalui tur dunia BIGBANG, tur Jepang, fan meeting, dan lain-lain.

Kemudian mulai menurun karena member BIGBANG berturut-turut mendaftar wajib militer.

Sementara kasus yang baru-baru ini menyeret nama Seungri menyebabkan fluktuasi besar bagi saham YG Entertainment.

Agensi ini tidak diragukan lagi sudah menurun penghasilannya sejak sebelum kasus ini," tulis reporter sebuah media.

CJ E&M yang masuk dalam jajaran Big 4 K-Pop memang bukan agensi pengelola artis secara langsung.

Namun, ia memiliki pengaruh besar karena melakukan investasi di beberapa agensi.

Berikut daftar label musik yang diperoleh CJ E&M melalui metode investasi :

1. Jellyfish Entertainment

2. Stone Music Entertainment

3. Swing Entertainment

Baca: 10 Warna Rambut Jimin BTS paling Ikonik, selalu Terlihat Cocok!

Baca: Tak Hanya BLACKPINK, BTS juga Beri Kejutan untuk ARMY yang Idap Penyakit Langka

4. Amoeba Culture

5. AOMG

6. Hi-Lite Records

7. H1GHR MUSIC

8. dan masih banyak anak perusahaan lainnya.

Baru-baru ini, CJ E&M juga bekerja sama dengan Big Hit Entertainment membuat label musik bersama, Belift Lab.

Kerja sama keduanya ini dikabarkan akan mendebutkan boygroup baru untuk mengikuti jejak kesuksesan BTS.

Selain deretan anak perusahaan di atas, CJ E&M disebut-sebut mendapat sukses besar dari hak kepemilikan stasiun TV kabel Mnet yang memiliki seri Produce 101.

Sementara itu, kesuksesan Big Hit Entertainment saat ini menjadi sorotan media Korea Selatan.

Baca: Kebiasaan RM BTS Tidur di Kelas saat Sekolah, Teman-temannya Larang Guru untuk Membangunkan

Baca: Alasan Jungkook Dijuluki Golden Maknae, Member BTS Ungkap Pendapat Mereka

Bagaimana tidak, Big Hit Entertainment yang berawal dari agensi kecil kini sukses menyalip penghasilan SM Entertainment, YG Entertainment, dan JYP Entertainment.

Agensi milik Bang Si Hyuk ini sukses mendapat keuntungan besar hanya dari BTS.

Analisis keuangan bahkan meramalkan akan memiliki penghasilan yang melampaui SM, YG, dan JYP.

Tak hanya itu, Big Hit Entertainment juga diperkirakan akan menjadi agensi dengan penghasilan tertinggi sepanjang sejarah.

"BTS dan Big Hit telah berkembang dari yang awalnya kecil hingga sekarang menjadi artis dan agensi yang mewakili Korea Selayam.

Agensi ini juga terhindar dari risiko kejatuhan setelah BTS memutuskan memperpanjang kontrak.

Juga karena telah mendebutkan junior pertama BTS, TXT, yang sukses menarik perhatian."

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)