TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Artis sekaligus anggota DPR RI Rieke Diah Pitaloka mengapresiasi hari kartini dengan membacakan lima puisi karyanya sendiri.

Puisi-puisinya terinspirasi semangat Kartini yang tidak hanya memperjuangkan nasib perempuan saja. "Tetapi juga memperjuangkan hak rakyat dari jeratan feodalisme, kolonialisme, dan imperialisme," katanya,  Rabu, (21/4/2010), malam, di Domus Cafe. Jalan Veteran, Jakarta.

Ia menilai perjuangan Kartini masih relevan dengan masa kini. Masih banyak persoalan yang dihadapi seperti, masalah tenaga kerja wanita, kekerasan dalam rumah tangga, dan pelecehan.

Hal itu menunjukkan bahwa, adanya posisi perempuan dalam wilayah publik saat ini tidak cukup untuk mengangkat hak-hak perempuan. "Tapi butuh keberanian mengambil keputusan politik untuk kepentingan perempuan dan rakyat secara keseluruhan," tegasnya. Keberanian seperti itu juga menjadi pekerjaan rumah baginya sebagai wakil rakyat.