TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekitar dua pekan terakhir, dunia penerbangan Indonesia sedang dirundung keprihatinan, akibat kecelakaan pesawat Sukhoi Super Jet 100 di Gunung Salak yang menewaskan 45 orang.

Derry Sudarisman, juga sempat was-was melihat kondisi ini. Di saat hampir bersamaan, istri pelawak yang berprofesi sebagai pramugari, berhenti dari pekerjaannya.

"Istri saya berhenti bukan karena itu, tapi domestik tiap hari terbang. Kemudian, istirahat hanya ikut penerbangan haji," kata Derry di Studio 5 Indosiar, Jakarta Barat, Selasa (22/5/2012).

Sebagai suami yang punya istri pramugari, anggota grup lawak Empat Sekawan juga kerap was-was. Apalagi, kini ia sudah punya anak. Tapi, semuanya ia serahkan kepada Yang Maha Kuasa.

"Karena, yang terjadi ini kan atas kehendak Allah. Kalau kita dekat, Insya Allah mudah-mudahan hal-hal itu enggak terjadi. Kalau pun terjadi sudah takdir," tuturnya.

Menurut Derry, maskapai penerbangan di Indonesia sudah bagus dan sesuai standar Internasional. Meskipun sering terjadi kecelakaan pesawat setiap bulan, itu merupakan kuasa Tuhan.

"Enggak semua penerbangan seperti itu. Jangankan pesawat, kita nyender di masjid aja bisa meninggal. Jadi, bukan itu persoalannya," ujarnya.

Sebagai manusia biasa, Derry mengaku sering takut jika bepergian jauh menggunakan pesawat. Sebab, jika terjadi kecelakaan pesawat, jarang sekali ada korban yang selamat.

"Manusiawi lah ada rasa takut, karena risiko penerbangan sangat tinggi. Kalau di darat, kita bisa selamat. Di laut, kita bisa berenang. Kalau di udara, kita was-was juga, enggak bisa terbang, enggak kayak Gatot Kaca," selorohnya. (*)

BACA JUGA

• Terry Puteri Cari Pasangan yang Tak Hobi Nonton Sepakbola 
• Film Gerimis Mengundang Satukan Dua Negara
• Terry Puteri Ogah Pacari Atlet 
• Terry Puteri Tak Bahagia Ketika Masih Bersuami