Rayya, Kisah Diva Tertekan Popularitas dan Nyaris Bunuh Diri
Rayya, film mengisahkan kehidupan seorang Diva Pop yang tertekan popularitas hingga nyaris bunuh diri.
Penulis: ferro maulana
Editor: Agung Budi Santoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Kisah kehidupan glamour seorang diva (Ratu Musik Pop) menarik untuk diangkat ke layar lebar. Film baru berjudul 'Rayya' terinspirasi oleh sisi-sisi kehidupan mewah kalangan penyanyi papan atas.
Meski bukan seorang penyanyi, aktris Titi Sjuman ketiban kepercayaan melakoni karakter diva itu di film ini. Untuk mendalami karakter di film ini Titi sampai harus banyak bertanya kepada sederet diva pop kondang negeri ini.
"Saya banyak mengambil pelajaran dari karakter seorang Diva, Krisdayanti, Jupe, Syahrini dan banyak karena disini saya berperan sebagai seorang diva dan saya bukan seorang diva," katanya.
Sekedar diketahui film 'Rayya' mengisahkan seorang artis besar multitalented bernama Rayya. Ia sebenarnya seorang artis, pemusik, penyanyi, juga bahkan seorang model.
Dunia glamour yang diimpikan sudah dalam genggaman Rayya. Tetapi keberhasilannya melemahkannya. Ketika suatu sore di coffeshop 'Rayya' dicampakkan. Momentum itu adalah kulminasi dari kumulasi kegalauan Rayya, dan pemicu yang membuat rencana Rayya untuk mengakhiri hidupnya.
Tetapi rencana bunuh diri itu batal dilakukan Rayya karena ia harus membuat project autobiografinya. Dalam project itu Rayya diharuskan melakukan perjalanan panjang dari Jakarta-Bali.
Kemudian datanglah Arya, seorang fotografer setengah baya yang juga punya masaalah dengan sendiri. Mereka melakukan perjalanan bersama. Perjalanan yang aslinya adalah sesi foto menjadi tidak begitu sederhana dengan tambahan permasalahan para pelakunya. Mereka berdua menjadikan perjalanan ini sama sekali berbeda dari yang pernah mereka berdua bayangkan.
Film 'Rayya' yang digarap sebagai kerjasama PT Menara Alisya Multimedia (MAM Production) dengan PT Lantip Binathoro Panuluh (Pic{k} Lock Film) akan dirillis 20 September 2012.
Film dengan bintang utama Titi Sjuman dan Tio Pakusdewo ini disutradarai oleh aktris Viva Westi, dengan penulis skenario Emha Ainun Nadjib.
Bagi MAM productions yang dimiliki oleh Bayu P Djokosoetono merupakan project film pertama MAM productions. Sementara Pic{k} Lock film adalah sebuah rumah produksi yang digawangi oleh Sabrang Mowo Damar Panuluh dan Dewi Umaya Rachman dimana karya sebelumnya adalah 'Minggu Pagi di Victoria Park'. (Ferro Maulana)
Baca berita terkini lainnya
- Ini Kemarahan Sundari Sukotjo Saat Difitnah Nikahi Menteri 14 menit lalu
- Suguhan Spesial Radja untuk Meriahkan Ultah Tribun Batam 1 jam lalu
- Pisah Rumah, Wanda Hamidah Masih Bertemu Suaminya 2 jam lalu
- Ramon Papana Belum Kembalikan Mobil Ade Namnung 2 jam lalu
- Jadi Tersangka, Pengacara Tak Bisa Hubungi Ramon Papana 2 jam lalu
- Audrey Ingin Duet Bareng Ahmad Dhani 3 jam lalu
- Begini Cara Artis Menjaga Kesehatan 3 jam lalu
- Ramon Papana Serahkan Barang-barang Ade Namnung 3 ja