Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Nurbuat "Srimulat"  kecewa dengan pernyataan Adi Bing Slamet di sejumlah media massa, yang menyebutnya sebagai pasiennya Eyang Subur.

Eyang subur juga dituding Adi melakukan praktik guna-guna dan menyebarkan aliran sesat.

Gara-gara pemberitaan tersebut, anaknya yang sedang mengecap studi di sebuah perguruan tinggi di Semarang, Jawa Tengah, menanggung malu di hadapan teman-temannya. Karena itu, ia mengecam pernyataan Adi di media massa.

"Nama saya ditaruh di internet, Anda pernah datang ke rumah saya, Anda ngomong sama saya. Saya muak dengan kelakuan Adi yang menjelek-jelekan saya di internet, sampai anak saya yang kuliah di Semarang ikut malu," ucapnya, Kamis, (21/3/2013), di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Nurbuat sontak meluapkan emosinya. Nada bicaranya terdengar lantang di hadapan wartawan. Maklum, ia sangat marah dengan ulah putra komedian kondang almarhum Bing Slamet tersebut. Karenanya, ia langsung menyampaikan permintaan maaf.

"Maaf, saya kelewat bicara. Menurut saya Eyang tidak sesat. Maaf kalau saya agak emosi," ucapnya. Yang jelas, Nurbuat sangat dekat dengan Eyang Subur.

Sepengetahuan Nurbuat, Eyang Subur tidak pernah melarang siapapun untuk menjalankan ibadah sholat di kediamannya. Bahkan Eyang acapkali mengingatkannya sholat lima waktu dan jangan pelit untuk bersedekah.

"Dia (Eyang Subur) mengingatkan saya jangan sampai lupa sholat lima waktu, jangan pelit, banyak bersedekah, beramal. Tapi, saya dengar kok dilarang sholat, katanya sesat, loh orang enggak sesat," tegasnya.