Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Heribertus Irwan Wahyu Kintoko

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejak tiga bulan terakhir, Venna Mellinda mengaku tidak lagi diberikan nafkah lahir dan batin oleh Ivan Fadilla suaminya.

Dengan nada emosi, Venna menyebutkan setiap ditalak Ivan, semua nafkah lahir dan batin untuk dirinya pasti akan dihentikan. Saat itu, Venna sedih dan hanya bisa menangis. Di pikiran Venna, rumah-tangga selama 17 tahun akan hancur!

"Kalau nafkah lahir dan batin sampai diberhenti, sebagai ibu dan perempuan, saya jadi berpikir, apakah ini serius untuk meninggalkan saya atau tidak," jelas ibu dua anak buah perkawinannya dengan Ivan tersebut.

Sejak tiga bulan terakhir, Venna mengaku tidak lagi diberikan nafkah lahir dan batin oleh Ivan. "Apakah ini digantung? Apakah saya sampai harus menunggu selama tiga bulan berturut-turut untuk menggugat cerai ke PA?" ujar Venna.

Lewat permohonan gugatan cerainya itu, Venna hanya ingin memastikan status perkawinannya dengan Ivan. Kemala Dewi Nudirman, kuasa hukum Venna, mengatakan, kliennya tersebut hanya ingin mempertanyakan statusnya saja.

"Ketika Anda ditalak tujuh kali oleh suami dan pergi dari rumah sambil membawa koper yang sangat banyak, terus ditunggu sebulan tidak ada kabar, apakah Anda hanya berdiam diri?" tanya Kemala.