Machica Mochtar Kecewa Hakim Tunda Bacakan Putusan
Machica Mochtar tak datang sendiri ke PA Jakarta Selatan, kali ini ia memboyong putranya, Iqbal, untuk mendengar langsung putusan majelis hakim
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak seperti minggu-minggu lalu Machica Mochtar datang sendiri ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan, kali ini ia memboyong putranya, Iqbal, untuk mendengar langsung putusan majelis hakim. Sayang, Machica urung mendengarkan putusan.
Seharsunya majelis hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan membacakan putusan perihal pengukuhan status putranya, Muhammad Iqbal. Agenda pembacaan putusan yang sedianya dilakukan hari ini, harus ditunda.
"Sebenarnya yang kami harapkan hari ini adalah putusan yang akan dibacakan, ternyata majelis hakim minta satu minggu untuk pertimbangan agar kami bisa menerima salinan," ujar Machica yang dijumpai tabloidnova.com di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Jalan Harsono RM No.1, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (17/4/2013) siang.
Machica mengaku kecewa lantaran hakim belum siap membacakan. "Kecewa pasti, karena saya berharap bisa mendengar putusan. Kan kita punya rencana masing-masing. Hari Rabu depan kami harus hadir," kata Machicha.
Sementara itu, kekecewaan juga terlihat dari keluarga Moerdiono, yang diwakili oleh putra kedua Almarhum bernama Indrawan. Namun, menurut mereka, penundaan itu beralasan lantaran ketua majelis hakim ingin membuat salinan putusan tertulis.
"Agenda persidangan itu musyawarah majelis untuk putusan, tapi hasilnya enggak bisa dibacakan hari ini, ditunda minggu depan. Alasannya, ini perkara baru, untuk meluruskannya butuh musyawarah dan putusan tertulis," tutur Kartika Yosodiningrat SH, kuasa hukum keluarga Moerdiono.(Tabloidnova.com/Okki)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.