Prisia Nasution Tanggalkan Pakaian Mini
Prisia Nasution harus melakoni syuting di Eropa. Sialnya saat berada di sana, Phia sapaan akrab Prisia Nasution, harus merasakan salah kostum.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Wartakotalive.com Junianto Hamonangan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bermain dalam film terbarunya, Laura dan Marsha, Prisia Nasution harus melakoni syuting di Eropa. Sialnya saat berada di sana, Phia sapaan akrab Prisia Nasution, harus merasakan salah kostum.
Padahal ia sudah memperkirakan musim apa yang sedang berlangsung di sana dan menyiapkan pakaian yang sesuai dengan kondisi cuaca. Namun hal itu berubah dengan cepatnya.
"Kita enggak expect cuaca yang berubah segitu ekstrem. Menurut kalender sudah summer tapi winternya mundur," katanya, saat dijumpai di sela-sela press conference Laura dan Marsha, di fx Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu (8/5/2013).
Kostum yang tadinya sudah disiapkan pakaian yang mini, pada akhirnya justru membuat dirinya harus menggunakan jaket. Namun baginya, hal itu justru memberikan dampak positif.
"Positif juga bahkan ngebangun emosi. Jadi emosi yang mau meledak itu bisa dipakai saat syuting," kata pemain Sang Penari itu.
Bahkan Phia mengaku mendapatkan pengalaman yang seru dan benar-benar berbeda. "Biasanya dapat syuting dan semuanya tertata. Tapi karena ini road movie, kita harus peka sama sekitar," tandas peraih Aktris Terbaik FFI 2011.
Di film Laura dan Marsha, Phia berperan sebagai Laura, wanita yang menjadi orangtua tunggal dari Luna. Ia memiliki karakter yang teratur, sistematis dan terbiasa merencanakan hal-hal yang dilakukannya
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.