Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Heribertus Irwan Wahyu Kintoko

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada banyak kisah suka dan duka selama Judika Nalon Abadi Sihotang (34) alias Judika, dan Duma Riris Silalahi (29) menjalin asmara selama lima tahun.

Daripada senang, Duma dan Judika sering merasa sedih saat masih pacaran. Salah satu cerita yang selalu dikenang Duma dan Judika adalah seringnya mereka mendengarkan permintaan orang tua untuk memutuskan kisah asmaranya tersebut.

Judika dan Duma bahkan diminta agar mengakhiri hubungan cintanya. "Perjuangan kami selama pacaran, nggak mudah ya," kata Duma ditengah mengepas kebaya pengantin di Roemah Pengantin milik desainer Anne Avantie di Grand Indonesia, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (27/7/2013) sore.

Selama berpacaran, cerita Duma, dirinya sering diminta mengakhiri kisah asmaranya dengan Judika. "Kami kerap disuruh putus. Tetapi kami terus berjuang dan berusaha," ujar mantan 'news anchor' Liputan6 SCTV tersebut.

Banyak pria lain yang coba dikenalkan orangtua ke Duma. Begitu juga Judika yang kerap bertemu dengan perempuan lain pilihan orangtuanya. Tapi cinta Duma dan Judika begitu kuat.

"Kami terus buktikan bahwa kami berjodoh," tutur Duma. Judika menambahkan, proses untuk memberikan kepercayaan, terutama pada orangtua Duma, tak mudah dilakukannya. "Lima tahun bukan waktu singkat dan kami terus bergumul. Banyak cobaan dan godaan," kata Judika.

Judika tak mudah menyerah, sampai akhirnya mengantongi restu dari orangtua Duma setelah berpacaran selama lima tahun dengan Runner Up 1 Puteri Indonesia tahun 2007 itu. "Berdoa terus saja, supaya dapat restu," ujar Judika.

Lantaran pantang menyerah, mata Duma justru semakin dibukakan, bahwa Judika memang calon pasangan hidupnya. "Dia (Judika) ini kerja keras, pantang menyerah, mengajariku iklas dan tanpa pamrih, dan membuatku nyaman," kata Duma.