Jadi MC di Acara Ayah Mertua Sendiri, Deasy Novianti Salah Panggil
Jadi MC sudah biasa bagi Deasy Novianty. Tapi dia mendadak salah tingkah dan deg-degan ketika jadi MC di acara ayah mertuanya sendiri.
Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Daniel Ngantung
TRIBUNNEWS.COM - Ada perbedaan yang dirasakan oleh presenter kondang Deasy Novianti ketika menjadi Master of Ceremony (MC) peluncuran buku "Mr.Ambassador - Dari Wartawan Foto Menjadi Duta Besar" di Kinokuniya, Plaza Senayan, Rabu (11/9/2013).
Berbeda dari acara lain yang pernah dipandunya, kali ini yang empunya acara adalah ayah mertuanya sendiri, yaitu M.Indro Yudono, mantan Duta Besar Indonesia untuk Swiss, sang penulis buku.
"Rasanya beda banget jadi MC untuk acara ayah mertua. Tadi sempat keceplosan. Mau panggil beliau bapak, eh malah papah jadinya," ujar presenter infotainment tersebut kepada TRIBUNnews.com usai acara peluncuran.
Tak ada persiapan khusus yang dilakukannya. Tampil jaim alias jaga image pun diakuinya tidak. Namun ada satu hal yang agak dikhawatirkannya.
"Tadi sempat takut ada kata-kata yang tidak berkenan. Lebih kepikiran sih ke teman-teman papah saja. Enggak enak kalau salah di depan mereka," kata Deasy yang mengaku sudah diminta menjadi mc oleh ayah mertua sejak hamil anak kedua sekitar dua tahun lalu.
Buku "Mr.Ambassador - Dari Wartawan Foto Menjadi Duta Besar", terbitan Gramedia Pustaka, mengisahkan perjalan karier Indro Yudono, dimulai dari wartawan foto hingga akhirnya bekerja di Kementerian Luar Negeri dan menjadi duta besar.
"Kisahnya sangat inspiratif dan menghibur. Papah berhasil mendeskripsikan setiap kejadian dengan rinci. Kita yang membacanya jadi tenggelam dalam kisah papah," ujar perempuan yang kerap tampil di tv sebagai presenter acara olahraga itu.
