Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo, Jepang

TRIBUNNEWS.COM - Kalau dulu drama berseri Oshin di televisi ditayangkan di Indonesia melalui TVRI , kali ini film Oshin akan ditayangkan di Indonesia. Tapi pertama tayang tentu di Jepang 12 Oktober 2013. Saat ini masih negosiasi serius dengan pengimpor film Indonesia.

Demikianlah diungkapkan Toshiaki Nakazawa, CEO Sedic International, Inc. khusus kepada Tribunnews.com, Selasa (8/10/2013) di klub wartawan pers asing (FCCJ) Tokyo.

"Kita sedang negosiasi serius dengan pihak importir film di Indonesia dan moga-moga saja segera dapat teralisasi dalam waktu dekat," paparnya.

Kalau segera terealisasi tentunya awal tahun depan film Oshin yang dramanya telah diputar di 68 negara termasuk di Indonesia dalam bahasa Indonesia, diharapkan sudah dapat ditayangkan di berbagai bioskop di Indonesia.

"Saat ini sulit bagi kami membuat drama karena jumlah orang sudah sangat sedikit di Jepang, yang bunuh diri sedikitnya 80 orang per hari, untuk dapat tingkat popularitas tinggi sulit, jadi kami membuat film Oshin (re-make) ini dan berharap bisa dijual dengan baik di luar Jepang, memang harapan kami sejak awal. Saat ini pun juga sudah negosiasi serius, karena salah satu investor juga dari China, maka kemungkinan di luar Jepang di China akan diputar pertama," lanjutnya.

Oshin kali ini yang diperankan oleh Kokone Hamada dengan wajah selalu tersenyum memberikan pesan kepada masyarakat Indonesia. Katanya, "Saya main sangat susah sekali, berusaha mendalami peran sebagai Oshin. Tapi akhirnya memahami ternyata di antara anak-anak di dunia kisahnya bermacam-macam. Karena itu anak-anak di mana pun di dunia saya berharap bisa melihat film Oshin ini nanti sehingga bisa mengerti masih adanya anak-anak yang mengalami kesulitan seperti Oshin," paparnya.

Hamada juga mengakui saat berperan sebagai Oshin, dia harus meninggalkan keluarganya, berat sekali, belum lagi sutradaranya yang ketat sangat disiplin mengaturnya, "Rasanya mau cepat pulang, susah deh main jadi Oshin, tapi dengan semangat akhirnya bisa juag diselesaikan," kata gadis berusia 9 tahun ini,

Ayaku Kobayashi yang hadir saat konferensi pers film Oshin siang tadi menuturkan perbedaan saat dia menjadi Oshin 30 tahun lalu dengan Oshin yang diperankan Hamada saat ini.

Kalau dulu saya berusaha mati-matian untuk menghafal semua kata-kata, kerja keras sekali saya saat itu masih berusia 10 tahun. Dengan kemampuan penuh saya hasil hafalan saya berusaha kuat memainkan peran Oshin.

"Tapi Hamada saat ini dalam Oshinnya tampak karakter sebagai anak-anak kelihatan sekali. Kelihatan sekali Oshin yang masih agak senyum, cerita, cerah, seperti Hamada ini, kelihatan dalam oshin kali ini. Jadi karakter asli si Hamada tampaknya sengaja dimunculkan Sutradara Oshin kali ini," paparnya.

Kita nantikan saja film Oshin ini pada akhir tahun atau awal tahun nanti mungkin sudah diputar di bioskop di Indonesia dan para penggemar Oshin juga dapat berkumpul di FB Fans Oshin bagi orang Indonesia di:
https://www.facebook.com/groups/OshinIndonesiaFans/