Keluarga Soekarno Tak Puas Tonton Film Hanung Bramantyo
Tidak hanya Guntur Soekarnoputra, Sukmawati Soekarnoputri juga mengungkapkan perasaan tidak puasnya setelah melihat
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Wartakota, Heribertus Irwan Wahyu Kintoko
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tidak hanya Guntur Soekarnoputra, Sukmawati Soekarnoputri juga mengungkapkan perasaan tidak puasnya setelah melihat penayangan film 'Soekarno: Indonesia Merdeka' garapan sutradara Hanung Bramantyo (38), Senin (9/12/2013).
"Jika boleh dikatakan, film ini belum memuaskan kami seratus persen," kata Sukmawati di Bioskop XXI Epicentrum Walk, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin malam. Saat itu, Sukmawati hadir bersama Guntur, kakak laki-laki pertamanya.
Secara keseluruhan, kata Sukmawati, film yang diproduksi Multivision Pictures tersebut bagus. Tetapi, Sukmawati melihat, ada beberapa detail cerita film yang masih kurang sempurna meski Ario Bayu sangat menjiwai peran Soekarno.
"Alur sejarahnya Pak Karno ada yang keliru, tapi mungkin itu dari referensi yang kurang benar," kata Sukmawati.
Walau belum puas, Sukmawati tetap memberikan apresiasi atas keberanian Hanung membuat film tentang ayahnya.
"Buat 'warming up' menceritakan tokoh pejuang kemerdekaan itu sangat penting biar semua tahu Bung Karno," ujar Sukmawati yang akan protes jika ada cerita Soekarno yang dianggapnya tidak benar dan melenceng dari fakta sejarah.
"Untuk episode yang cukup singkat, saya rasa film Hanung ini sudah cukup menggambarkan perjuangan beliau (Soekarno)," jelas Sukmawati yang juga berencana membuat film perjuangan ayahnya. (kin)