Beratnya Perjuangan Puteri Jawa Barat Sosialisasikan Gerakan Hidup Bersih
Suci Nurhadhiah, finalis Puteri Indonesia 2014 perwakilan Jawa Barat punya kisah perjuangan tentang kebersihan lingkungan di daerahnya.
Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribun Jakarta,Daniel Ngantung
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Suci Nurhadhiah, finalis Puteri Indonesia 2014 perwakilan Jawa Barat punya kisah perjuangan tentang kebersihan lingkungan di daerahnya.
Ia berpendapat kebiasaan masyarakat membuang sampah sembarang menjadi salah satu penyebab banjir yang melanda kota Bandung belum lama ini.
Suci sempat terlibat dalam sebuah kegiatan yang mensosialisasikan gerakan hidup bersih selama setahun di beberapa penjuru kota Bandung, salah satunya adalah daerah Dayeuhkolot, daerah rawan banjir di Bandung
Ia merasakan butuh perjuangan besar untun mengimbau masyarakat setempat agar tak membuang sampah sembarang. Padahal ia bersama rekan-rekannya sudah menjelaskan dampak buruk yang terjadi bila hal tersebut dibiarkan, salah satunya banjir.
"Butuh konsistensi dan kesabaran," ujar mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran itu kepada Tribunnews.com.
Setiap hari minggu, selama setahun, Suci bersama beberapa komunitas pecinta lingkungan melakukan gerakan bersih-bersih dan penyuluhan di kawasan rawan banjir.
"Awalnya susah. Empat bulan pertama, kesadaran masyarakat masih naik turun. Tapi setelah tujuh bulan, mereka mulai sadar," ujar perempuan yang gemar bermain basket itu.
Namun, Suci menyadari belum semua masyarakat Bandung yang memiliki kesadaran untuk menjaga lingkungan, khususnya sungai dan selokan, bebas sampah. Tak heran jika akhirnya banjir masih sering melanda kota kelahirannya itu.
