The Raid 2 Berandal, Film Action Hollywood, Suguhkan Adegan yang Lebih Rumit
"The Raid 2 Berandal" yang bakal dirilis serentak di Indonesia, Malaysia, Australia, New Zealand, Amerika Serikat, dan Rusia pada 28 Maret 2014.
Penulis: Willem Jonata
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - "The Raid 2 Berandal" yang bakal dirilis serentak di Indonesia, Malaysia, Australia, New Zealand, Amerika Serikat, dan Rusia pada 28 Maret 2014, menyuguhkan tontonan aksi lebih rumit ketimbang cerita sebelumnya.
"Adegan yang terdapat di film "The Raid 2 Berandal ini menyuguhkan action yang lebih rumit, dramatis, dan mencakup yang lebih besar," ujar Gareth Evans, sang sutradara, Jumat, (21/3/2014), ditemui di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta.
Yang dimaksud dengan skala lebih besar karena melibatkan bukan hanya aktor Indonesia. Ada tiga nama aktor kenamaan Jepang yakni Ryuhei Matsuda, Kenkichi Endo, dan Kazuki Kitamura.
Kenichi Endo merupakan aktor yang sering bermain sebagai Yakuza dalam film yang selama ini pernah dibintanginya. Ryuhei Matsuda juga baru saja memenangkan best actor dalam Japan Academy Awards. Sedangkan, Kazuki Kitamura, pernah tampil di Kill Bill dan Killers.
Iko Uwais dan Yayan Ruhian yang dikenal dengan ilmu silatnya bakal jadi pusat perhatian. Selain itu kemampuan akting Arifin Putra, Oka Antara, Tio Pakusadewo, Cok Simbara, Alex Abbad, Roy Marten, dan Julie Estelle, patut ditunggu-tunggu.
Iko dan Yayan sebagai koreografer fighting harus membuat koreografi adegan perkelahian. Itulah yang membuat Yayan merasa sangat tertantang terlibat dalam film itu, tentunya selain menjadi aktor.
"Selain dari sisi peran, itu tantangan lain," timpal Yayan.
"The Raid 2 Berandal" mendapatkan kesempatan tayang pertama kali dalam Festival Film Sundance pada 21 Januari 2014. Film itu menjadi salah satu yang sangat ditunggu. Awal Maret 2014, film tersebut juga hadir sebagai salah satu film pilihan di SXSW Festival di Texas, Amerika Serikat.