TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Pihak Cinema 21 memastikan takkan memutar film Noah karya sutradara Darren Aronofsky di gedung-gedung bioskopnya di Indonesia berkait dengan keputusan yang dikeluarkan oleh Lembaga Sensor Film (LSF).

"Kami tidak akan memutarnya di bioskop karena LSF menyatakan film Noah tidak akan diputar di Indonesia," kata Corporate Secretary Cinema 21, Catherine Keng, dalam wawancara per telepon di Jakarta, Senin lalu (24/3/2014).

Pada Senin lalu (24/3/2014) dalam wawancara per telepon oleh Kompas.com, Ketua LSF, Mukhlis Paeni, menyatakan bahwa lembaga yang dipimpinnya itu tak mengizinkan Noah dipertontonkan di Indonesia, karena film tersebut tidak lolos sensor. Keputusan itu dikeluarkan oleh LSF pada Jumat minggu lalu, 21 Maret 2014.

Menurut Mukhlis, isi film yang dibintangi oleh aktor Rusell Crowe tersebut dinilai oleh sejumlah pihak tak sesuai dengan apa yang ada dalam Al Quran dan Alkitab.

"Kontennya tidak sesuai dengan kisah yang ada di Al Quran, di Alkitab juga tidak sesuai," terang Mukhlis.

Lanjut Mukhlis, keputusan yang diambil oleh lembaganya atas film tersebut bertujuan mencegah timbulnya kontroversi.

Diungkapkan oleh Catherine, pihak Cinema 21 sempat menjadwalkan pemutaran film yang juga dimainkan oleh Jennifer Connelly, Emma Watson, dan Ray Winstone itu untuk Maret 2014. Namun, karena film itu tidak lolos sensor, pihak Cinema 21 membatalkannya.

"Ya, semestinya bulan ini diputar. Tapi, kan enggak lolos sensor. Kami hanya memutar film yang sudah lolos sensor dari LSF," jelas Catherine.