Captain America: The Winter Soldier, Perjuangan Hadapi Pengkhianatan
Captain America: The Winter Soldier, film tentang perjuangan hadapi pengkhianatan. Nantika kehadirannya.
Editor: Agung Budi Santoso
TRIBUNNEWS.COM - Petualangan Captain America dalam menumpas kejahatan kembali berlanjut. Setelah sebelumnya beraksi dalam film Captain America: The First Avenger (2011) dan The Avengers (2012), kali ini pahlawan besutan Marvel Comics tersebut mempunyai tugas baru untuk menyelamatkan bumi dari ancaman musuh barunya.
Mengambil latar dua tahun setelah peristiwa The Avengers, Steve Rogers (Chris Evans) memilih tinggal di Washington DC dan bergabung dengan agen rahasia SHIELD yang dipimpin oleh Nick Fury (Samuel L. Jackson).
Kesempatan tersebut sekaligus menjadi proses adaptasinya dengan masyarakat modern. Saat bergabung dengan SHIELD, Steve diminta untuk membantu menyelamatkan sebuah kapal SHIELD yang dibajak oleh seorang teroris. Dalam operasi tersebut, ia bertemu dengan agen lainnya, Natasha Romanoff/Black Widow (Scarlett Johansson) yang ternyata mempunyai misi lain. Natasha ternyata ditugaskan untuk menyelamatkan data yang ada di dalam kapal tersebut agar tidak jatuh ke tangan teroris.
Hal itu tentu saja membuat Steve kecewa karena merasa ada yang disembunyikan darinya saat menjalankan sebuah misi. Ia baru menyadari adanya operasi besar setelah diberitahu Nick saat berada di Triskelion, markas besar SHIELD.
Operasi yang dijalankan SHIELD tersebut bernama Insight. Operasi ini merupakan sebuah proyek yang terdiri tiga Helicarriers yang rencananya digunakan untuk memata-matai satelit dan dirancang untuk menghilangkan ancaman. Nick yang merasa ada sesuatu yang tidak beres dengan operasi Insight, akhirnya memilih untuk tidak melanjutkan proyek tersebut. Sayangnya keinginan itu justru mendatangkan bahaya baginya.
Dalam sebuah perjalanan, ia diserang oleh sekelompok orang yang hendak membunuhnya. Tidak hanya itu, seorang pembunuh misterius yang bernama Winter Soldier (Sebastian Stan) juga ikut terlibat dalam penyerangan tersebut.
Bukan hanya Nick seorang yang diserang, Steve pun juga ingin dilenyapkan oleh sekelompok orang suruhan Alexander Pierce (Robert Redford), yang juga menjadi salah satu petinggi senior SHIELD. Hal itu dilakukannya karena ingin mengambil data rahasia dan sangat penting, yang kini dimiliki oleh Steve.
Film besutan duo sutradara, Anthony Russo dan Joe Russo kali ini terasa sangat menarik. Semuanya disajikan secara rapi dan tidak membuat penonton kesulitan untuk memahami alur cerita yang disajikan. Utamanya bagi mereka yang belum sempat menonton film-film Captain America sebelumnya.
Maklum saja dengan durasi yang mencapai 136 menit, duo sutradara tersebut memiliki keleluasaan dalam mengolah apa yang mereka inginkan. Selain kelebihan di atas, efek olah digital yang dihadirkan juga terasa lebih realistis. Hal itu wajar saja mengingat dana yang dihabiskan diperkirakan mencapai USD 170 juta, sebuah harga yang fantastis untuk membuat sebuah film. Sedikit tambahan, seperti layaknya film-film superhero Marvel Comics sebelumnya, jangan pernah beranjak sedikit pun dari bangku penonton meski film telah usai. Pasalnya akan ada sedikit rahasia yang bakal diungkapkan untuk penonton.
Junianto Hamonangan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.