Saking Akrabnya, Banyak Tahanan yang Memberi Makan Dewi Perssik
Penghuni tahanan tak akan membiarkan kebebasan Depe biasa-biasa saja. Melihat kebaikan Depe mereka berniat menyiapkan semacam upacara pelepasan
Penulis: Willem Jonata
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewi Perssik sebentar lagi mengakhiri masa hukumannya. Pada 14 Mei 2014, penyanyi dangdut yang beken lewat goyang gergajinya itu, akan menghirup udara kebebasan setelah tiga bulan menjadi penghuni tahanan di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Para penghuni tahanan tak akan membiarkan kebebasan Depe biasa-biasa saja. Melihat kebaikan Depe mereka berniat menyiapkan semacam upacara pelepasan.
Depe ke luar pintu rutan dengan tarian morena. Untuk itu, para penghuni rutan berlatih supaya upacara pelepasan berjalan baik.
"Mereka mau latihan menggiring Dewi pulang pakai tari-tarian Morena gitu. Jadi sekarang mereka lagi latihan," ucap Indah, teman Depe, Senin, (12/5/2014), ditemui usai jenguk di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Depe memang sangat dekat dengan penghuni tahanan lain. Sebab, ibu satu anak itu berkelakuan baik. Ia sering mengikuti pengajian. Kemudian membaca Alquran. Bahkan, ia juga turut menularkan kebiasan tersebut kepada penghuni tahanan lain.
"Di dalam (tahanan) yang sayang sama dia (Depe) bukan 10 atau 20 orang doang. Banyak yang kasih makan. Dia (Depe) memang baik," lanjutnya.
Depe, menurutnya, memang baik. Makanya, peristiwa penahanan itu merupakan bagian dari ujian dalam kehidupannya. Indah kemudian berharap semoga setelah keluar penjara, derajat Depe diangkat oleh Tuhan.