Laporan Willem Jonata

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Taufik, pegawai di butik milik Pipik Dian Irawati itu, kebetulan semalam menginap di kediaman bosnya. Ia kaget dengar suara pecahan kaca yang sangat keras ketika peristiwa kebakaran terjadi.

Ia mengira ada perampok yang berusaha masuk ke dalam rumah dengan memecahkan kaca. Ternyata dugaannya salah. Kaca pecah  diakibatkan oleh kebakaran yang berpusat di lantai dasar kediaman bosnya tersebut.

"Saya pikir ada rampok yang masuk rumah, ini kaca-kaca di lantai dasar pecah. Ternyata di ruang atas saya melihat ada kepulan asap," ucapnya, Jumat, (20/6/2014), saat ditemui di kawasan Rempoa, Tangerang Selatan.

Ia menduga penyebab kebakaran karena ada arus pendek atau korslet di bagian ruang tamu. Percikan api mulai membesar. Kepulan asap memenuhi isi rumah.

Saat kejadian, lanjut dia, Pipik dan anak-anaknya sedang tidur di lantai dua. Sadar dengan adanya bahaya kebakaran mereka kemudian bangun dari tidur. Karena lantai satu sudah dikepung asap, mereka keluar rumah lewat pintu balkon di lantai dua.

"Karena sudah enggak bisa lewat bawah, kami lewat atas. Soalnya panas banget di bawah. Umi (Pipik) loncat saya bopong. Kebetulan saya nginep di sini. Biasanya saya tidur di butik," tandasnya.