TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Jika ingin menjadi orang hebat, ada lima hal yang menjadi kuncinya, yakni dekat dengan sang pencipta (Allah), mempunyai keahlian, sering bersilaturahim, pandai berbisnis dan pandai berpromosi.


Hal ini disampaikan Dik Doank, artis sekaligus pemilik lembaga belajar Kandank Jurank Doank di hadapan wisudawan SMA Muhammadiyah 2 Surabaya, Sabtu (21/6/2014).

Menurutnya, hanya orang yang dekat Allah dan rosulnya akan diberikan jalan untuk bisa menjadi sukses.

Dalam berbisnis, pria bernama lengkap Raden Rizki Mulyawan Kertanegara Hayang Denada Kusuma ini menyarankan untuk meneladani Nabi Muhammad SAW dan tidak ada salahnya meniru prinsipnya orang China.

Sama-sama memiliki lahan 1.000 hektar, petani China dengan orang pribumi memiliki tingkat kesuksesan yang berbeda.

Petani China hasil panen pertama dipakai untuk membeli cangkul, lalu panen berikutnya membeli mesin penumbuk pagi dan mesin traktor.

Sementara kehidupannya tetap sederhana dengan makanan sehari-hari bubur, ditambah kecap dan ayam suwar-suwir.
Sementara orang pribumi di panen pertama langsung dipakai untuk membeli sepeda.

Kemudian panen berikutnya berturut-turut sepeda motor, mobil, membeli rumah hingga membentuk keluarga besar.

Sayangnya, di masa tua nasibnya tidak semujur petani China. Malah, tidak sedikit yang hidupnya sengsara.

"Modal untuk berbisnis adalah ulet dan jujur. Ini harus dimiliki jika ingin menjadi sukses,"kata bapak tiga anak.

Di kesempatan itu, Dik Doank juga memberikan apresiasi terhadap para guru.

Menurutnya, profesi guru sangat mulia dan paling diridhoi Allah.

Menjadi guru tak seharusnya berorientasi mengejar materi, tetapi harus diutamakan untuk mengabdikan dirinya untuk mencerdaskan bangsa.

"Kalau mau kaya, sebaiknya berdagang karena di situ rizki Allah terucurah,"katanya.

Wisuda yang digelar di Graha 10 November ITS diikuti 300 siswa.

Di acara ini juga diberikan penghargaan terhadap 13 siswa berprestasi.

Di bidang spritual penghargaan diberikan kepada Martha Dyah Puspita, bidang sport  Ihkam Mahardika, bidang Seni Fitri Handayani, bidang Disiplin dan Akademik IPA dan IPS Cindy Belinda, bidang Care (kepedulian) Anisa Nordianan, bidang Organisasi  Amma Muslimah, bidang Attitude  Citra Catria, bidang Fair, Izzatul Khansa, bidang Engglish Nonda Dhegaska, siswa Favorit Sefira Dewi, Akademik IPA Eldadia Tari Putri serta  bidang Akademik IPS Nonda Dhegeska.

Kepala SMA Muhammadiyah 2 Surabaya Mus'ad Fachir berharap lulusannya menjadi pribadi yang lebih baik,  sholeh dan sholehah.

"Apapun yang didapat dari sekolah ini, untuk dijadikan bekal pada kehidupan nantinya,"katanya.