Film Adaptasi Novel Karya Pertama Joseph Conrad Nongol di Bioskop Indonesia
Film besutan sutradara U-Wei Bin Haji Saari itu, bercerita tentang perjuangan seorang pedagang senjata berkebangsaan Belanda
Penulis: Willem Jonata
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Karya pertama novelis besar Joseph Conrad berjudul "Almayer's Folly" yang dirilis akhir abad 19 itu, telah diadaptasi ke layar lebar Indonesia. Film dengan judul "Gunung Emas Almayer" dijadwalkan tayang di bioskop pada 6 November 2014.
Dalam rilis yang dikirim kepada Tribunnews.com, film besutan sutradara U-Wei Bin Haji Saari itu, bercerita tentang perjuangan seorang pedagang senjata berkebangsaan Belanda, Kaspar Almayer. Ia punya minat besar terhadap arkeologi. Ia mengejar mimpinya menemukan gunung emas di Malaka.
Keinginan Almayer menemukan gunung emas bukan perkara mudah untuk direalisasikan. Rintangan dan tantangan yang harus dilaluinya, seperti halnya petualang Indiana Jones dalam film yang dibintangi Harrison Ford. Tantangan dan rintangan datang dari pedagang Arab, manuver politik ketua suku adat setempat, tentara militer Kolonial Inggris, serta pejuang kemerdekaan, pun dari keluarganya sendiri.
Untuk memenuhi ambisinya tersebut, Almayer harus bertahan hidup dari serangkaian tantangan dan rintangan di Malaka di pertengahan abad 19. Sebab, ia mengejar mimpinya menemukan sebuah gunung emas yang selama ini dianggap sebagai mitos.
Film tersebut diproduksi berkar kerjasama rumah produksi Tanah Licin dengan eksekutif produser U-Wei Bin Haji Saari, dan Media Desa Indonesia dengan eksekutif produser Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.
Adapun pemain yang terlibat dalam film tersebut antara lain, Peter O`Brien, Sofia Jane, Rahayu Saraswati, El Manik, Alex Komang, Adi Putra, Diana Danielle, Khalid Salleh, Bront Palarae, dan Sabri Yunus.